Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Akan Jemput Paksa Tersangka Narkotika Jenis CC4 di Rutan Salemba

Kompas.com - 10/04/2015, 16:31 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Subdit IV Narkoba Bareskrim Mabes Polri melakukan penggeledahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Jakarta Pusat, Jumat (10/4/2015) pukul 14.30. Penggeledahan ini dipimpin langsung oleh Ajun Komisaris Besar Christian Siagian sebagai Kepala Tim Direktorat Narkoba Polri.

Kasus ini merupakan pengembangan penemuan narkotika jenis CC4 sebanyak 120 lembar atau saat melakukan penggeledahan di dalam Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang Kelas II A, Jumat (10/4/2015) pagi.

KOMPAS.COM / KRISTIANTO PURNOMO Asiong alias Cecep Setiawan dijemput paksa Subdit IV Narkoba Bareskrim Mabes Polri usai penggeledahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (10/4/2015). Kasus ini merupakan pengembangan penemuan narkoba jenis CC4 sebanyak 120 lembar saat penggeledahan di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang Kelas II A.

KOMPAS.COM / KRISTIANTO PURNOMO Asiong alias Cecep Setiawan dijemput paksa Subdit IV Narkoba Bareskrim Mabes Polri usai penggeledahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (10/4/2015). Kasus ini merupakan pengembangan penemuan narkoba jenis CC4 sebanyak 120 lembar saat penggeledahan di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang Kelas II A.
Sebelumnya Subdit IV telah datang ke sini. Namun, mereka ditolak oleh pihak Rutan Salemba. "Petugas sudah ke sini (Rutan Salemba tadi malam), tetapi ditolak dengan alasan izin," kata Christian.

Padahal, kata Christian, pihaknya sudah mendapat surat izin dari Dirjen Pemasyarakatan dua hari lalu. Saat ini, pihaknya akan menjemput tersangka Asiong alias Cecep Setiawan di Rutan Salemba.

KOMPAS.COM / KRISTIANTO PURNOMO Asiong alias Cecep Setiawan dijemput paksa Subdit IV Narkoba Bareskrim Mabes Polri usai penggeledahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (10/4/2015). Kasus ini merupakan pengembangan penemuan narkoba jenis CC4 sebanyak 120 lembar saat penggeledahan di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang Kelas II A.

KOMPAS.COM / KRISTIANTO PURNOMO Asiong alias Cecep Setiawan dijemput paksa Subdit IV Narkoba Bareskrim Mabes Polri usai penggeledahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (10/4/2015). Kasus ini merupakan pengembangan penemuan narkoba jenis CC4 sebanyak 120 lembar saat penggeledahan di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang Kelas II A.
Ia juga menduga jaringan narkotika ini ada kaitannya dengan terpidana mati Freddy Budiman yang baru saja dipindahkan dari LP Nusakambangan, Kamis, 9 April siang. Saat ini petugas tengah melakukan penggeledahan sekaligus penjemputan paksa tersangka narkotika di Rutan Salemba.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Megapolitan
Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Megapolitan
Pedagang Siomay di Kebayoran Berkurban Tiap Tahun, Patungan Rp 3,5 Juta untuk Beli Sapi

Pedagang Siomay di Kebayoran Berkurban Tiap Tahun, Patungan Rp 3,5 Juta untuk Beli Sapi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com