Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Banner" Imbauan Aturan Berpakaian di FISIP UI Dicabut, Mahasiswa Tepuk Tangan

Kompas.com - 18/05/2015, 14:53 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com — Keriuhan terjadi di Kantin Taman Korea (Takor) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) saat pencopotan dilakukan terhadap dua banner yang berisi imbauan soal aturan pakaian. Imbauan tersebut tadinya dipasang di samping kantin.

"Rame banget. Semuanya tepuk tangan, satu kantin," kata Ardy Pradana, mahasiswa FISIP UI angkatan 2011, kepada Kompas.com, Senin (18/5/2015).

Dua banner tersebut dicabut oleh dua orang. Satu orang memakai baju keamanan berwarna putih biru. Satu orang lagi memakai kemeja.

"Pasti itu pegawai FISIP sih," kata Ardy. Kedua orang tersebut langsung membawa pergi dua banner tersebut. Mereka juga tak luput dari sorakan mahasiswa FISIP UI yang terlihat kesal.

"Akhirnya dicabut. Pada bilang gitu," ucap Ardy. Berdasarkan pantauan, dua banner tersebut dicabut pada siang hari. Satu banner berisi aturan pakaian di lingkungan FISIP UI, dan satu banner lagi berisi ketentuan tata tertib kehidupan di lingkungan FISIP UI.

Dalam banner aturan khusus pakaian bagi mahasiswi FISIP UI terdapat contoh bentuk pakaian. Pakaian yang dianggap benar, dua di antaranya, adalah memakai hijab dengan pakaian panjang. Sementara itu, rok mini dan kaus dilarang.

Adapun untuk mahasiswa FISIP UI, pakaian yang dianggap benar adalah mengenakan kemeja dan kaus berkerah. Sementara itu, celana yang dipakai harus panjang dan tidak boleh sobek.

Mahasiswa juga diimbau untuk menggunakan sepatu. Sampai saat ini, pihak Dekanat FISIP UI belum bisa dimintai tanggapan terkait dengan imbauan tersebut.

Saat disambangi di kantornya, Manajer Kemahasiswaan FISIP UI belum bisa dimintai keterangan karena sedang rapat. "Mas Yogo-nya lagi rapat," kata salah satu perwakilan Kemahasiswaan FISIP UI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com