Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi yang "Cuekin" Laporan Korban Pencurian di Cilincing Akan Diperiksa Propam

Kompas.com - 12/06/2015, 17:47 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Sungkono mengaku telah melaporkan insiden pencurian dengan kekerasan (curas) yang di-posting pemilik akun Facebook, Diki Septerian, ke Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Susetio Cahyadi.

Sebab, aksi curas di kawasan Cilincing itu terjadi tidak jauh dari pos pantau polsek setempat. Propam akan memeriksa anggota polisi yang berada di pos pantau saat itu. "Pasti kami tindak tegas. Saya sudah laporkan hal ini ke Kapolrestro Jakut dan Propam (Divisi Profesi dan Pengamanan Polri)," kata Sungkono, Jumat (12/6/2015).

Sungkono mengapresiasi laporan warga tersebut. Terlebih lagi, Sungkono baru tahu bahwa warga yang menjadi korban sempat melapor ke pos pantau terdekat. [Baca: Korban Pencurian "Dicuekin" Polisi Ramai di Medsos, Humas Polres Jakut Kaget]

"Saya baca, korban di Facebook bilang ada pos pantau polisi enggak jauh di lokasi curas. Waktu lapor ke pos, tidak ditindaklanjuti. Makanya, tadi Kapolres sudah perintahkan Propam untuk turun memeriksa juga," ujarnya.

Seperti diketahui, dalam posting-an di Facebook, Diki menceritakan pengalamannya saat menjadi saksi mata aksi pelaku pencurian bersenjata tajam terhadap sebuah mobil Mitsubishi L300 pikap hitam bernomor polisi L 9667 H, Rabu (10/6/2015) siang.

Diki juga mem-posting foto detik-detik terjadinya aksi curas, lengkap dengan ciri-ciri pelaku yang sedang beraksi.

Namun, saat korban melapor ke pos pantau terdekat, polisi justru asyik bermain ponsel tanpa merespons laporan tersebut. Padahal, menurut keterangan Diki, saat itu ada dua hingga tiga polisi yang bersiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com