Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taufik: Kasihan kalau Anggota DPRD Cuma Punya Satu Mobil

Kompas.com - 03/09/2015, 18:04 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebagian besar anggota DPRD DKI Jakarta telah memiliki mobil pribadi masing-masing. Meskipun demikian, pengadaan mobil baru untuk mereka dinilai bukan sesuatu yang mubazir.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengakui bahwa rata-rata koleganya sudah memiliki mobil pribadi. Namun, ia menilai anggota DPRD tetap membutuhkan kendaraan untuk menunjang tugas-tugasnya.

"Enggak (mubazir), efektif kok. Kan kasihan juga yang cuma punya satu mobil. Jadi, kalau kerja harus pakai mobil dinas, dong," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (3/9/2015).

Taufik mengaku termasuk anggota Dewan yang cukup sering menggunakan mobil pelat merahnya. Walaupun, di sisi lain, ia telah memiliki mobil pribadi.

Menurut Taufik, ia hanya menggunakan mobil pribadinya apabila dalam hari yang sama memiliki agenda di luar tugasnya sebagai anggota DPRD. Sebagai informasi, mobil dinas Taufik adalah Toyota Camry, sedangkan mobil pribadinya Mercedes-Benz.

"Gue sering pakai Camry, kok. Kecuali kalau sore ada janji meeting dengan orang kan enggak boleh gue pakai mobil dinas. Makanya, gue pakai Mercy supaya sore pas pulang bisa langsung," ujar politisi Partai Gerindra ini.

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi DKI baru saja melakukan pembelian mobil untuk anggota DPRD. Sejauh ini sudah ada sekitar 25 mobil yang terparkir di basement Gedung DPRD.

Jumlah keseluruhan kendaraannya mencapai 101 unit, menyesuaikan dengan jumlah keseluruhan anggota DPRD periode 2014-2019.

Pengadaan mobil untuk anggota DPRD berbeda dengan pengadaan pimpinan yang terdiri dari satu ketua dan empat wakil. Sebab, pengadaan mobil untuk pimpinan telah dilakukan sejak akhir tahun lalu. Adapun jenis mobilnya adalah Toyota Camry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com