Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurut Temannya, Mirna Sempat Bilang "It's So Bad" Setelah Minum Kopi

Kompas.com - 11/01/2016, 14:53 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dua teman Wayan Mirna Salihin (27) tampak hadir dalam pra-rekonstruksi kasus kematian Mirna yang berlangsung di Kafe O di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (11/1/2016).

Dua teman Mirna tersebut masing-masing tampak mengenakan atasan merah muda dan putih.

Seorang teman Mirna yang mengenakan baju merah muda tampak berada di sisi timur meja tempat Mirna menyeruput kopinya.

Kemudian, kawan Mirna yang mengenakan baju putih terlihat berada di sisi barat meja.

Sementara itu, seorang wanita yang berperan sebagai Mirna tampak berada di tengah, atau di antara kedua wanita itu. (Baca: Posisi Mirna Saat Duduk bersama Dua Temannya di Kafe O)

Dalam pra-rekonstruksi tersebut, teman Mirna yang mengenakan baju merah muda itu terdengar menirukan ucapan Mirna setelah menyeruput es kopi Vietnam. 

Ia mengibaskan tangannya di dekat mulut sambil mengatakan bahwa es kopi Vietnam yang baru diminum tersebut tidak enak. "It's so bad," kata teman Mirna menirukan perkataan Mirna ketika itu.

Meskipun wartawan dilarang mendekati meja Mirna di dalam kafe saat pra-rekonstruksi berlangsung, awak media masih dapat mendengarkan percakapan saat pra-rekonstruksi tersebut.

Kompas.com pun sempat mengambil gambar di sela-sela pra-rekonstruksi.

Adapun Mirna meninggal setelah minum es kopi Vietnam di Kafe O, Grand Indonesia, pada Rabu (6/1/2016). (Baca: Salah Satu Teman Mirna Tolak Dimintai Keterangan)

Mirna kejang-kejang dan tak sadarkan diri setelah menyeruput es kopi Vietnam. Ia sempat dibawa ke klinik di mal, tetapi nyawanya tak tertolong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com