Jessica bersama orangtuanya baru check in di kamar 822 hotel tersebut pada Jumat (29/1/2016).
Pada Sabtu paginya, Jessica langsung ditangkap oleh penyidik Jatanras Direskrimum Polda Metro Jaya.
Resepsionis hotel memang enggan menyebutkan sejak kapan Jessica menginap dengan alasan privasi.
Namun, salah seorang office boy yang sedang membersihkan kamar-kamar di lantai 8 mengaku, kamar 822 yang ditempati Jessica baru terisi tamu pada Jumat kemarin.
"Hari kemarinnya tidak ada tamu yang menginap di situ," kata office boy yang enggan disebutkan namanya.
Karyawan hotel lainnya menyebutkan, penyidik yang berjumlah belasan orang datang sekitar pukul 07.00 WIB. Mereka tidak menggunakan baju dinas kepolisian, tetapi pakaian biasa.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti sebelumnya mengatakan, polisi sempat mencari Jessica di rumahnya di Jalan Selat, Jakarta Utara, pada Jumat malam. Namun, yang bersangkutan tak ada di lokasi.
"Dari semalam dicari di rumah, (Jessica) tidak ada. Rumahnya gelap semalam. Terus kami cari dan ternyata menginap di hotel daerah Mangga Dua," kata Krishna.
Kasus ini bermula saat Mirna meninggal dunia seusai meminum kopi vietnam di Kafe Olivier, Rabu (6/1/2016).
Saat itu, Mirna bersama Jessica dan Hani. Ketiganya berteman semasa sekolah di Australia.
Dari hasil laboratorium forensik, ternyata kopi tersebut mengandung sianida. Jessica diketahui sebagai pihak yang memesan kopi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.