Ia ditemani kedua asistennya. Saat Razman tiba di Kalijodo, warga sekitar langsung mengawalnya dari serbuan awak media. (Baca: Pengacara Bantah Preman Intimidasi Warga Kalijodo yang Daftar ke Rusun).
"Saya mau rapat dulu dengan para warga terkait pemberian SP 1 oleh Pemerintah Kota Jakarta Utara," ujarnya di Kalijodo, Kamis.
Ia menyesalkan sikap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang enggan berdialog dengan warga Kalijodo.
"Saya lihat di media dia malah mengumpamakan masalah ini seperti handphone yang hilang. Saya enggak habis pikir logikanya di mana," ujarnya.
Pempriov DKI Jakarta memberikan surat peringatan pertama (SP 1) kepada warga Kalijodo terkait rencana penertiban.
Surat ini akan jatuh tempo pada Kamis (25/2/2016) mendatang. (Baca: Pengacara Bantah Preman Intimidasi Warga Kalijodo yang Daftar ke Rusun)
Jika warga tak kunjung mengosongkan atau membongkar sendiri bangunannya, Pemprov DKI akan melayangkan SP 2 dan SP 3 hingga akhirnya Pemprov yang akan membongkar bangunan-bangunan warga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.