JAKARTA, KOMPAS.com — Relokasi warga Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, ditargetkan selesai pada akhir Mei ini. Dengan demikian, normalisasi Sungai Ciliwung mulai dari RW 10 sampai RW 12 bisa dilaksanakan.
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan sudah dua kali mengadakan sosialisasi relokasi warga Kelurahan Bukit Duri sekitar Kali Ciliwung. Sosialisasi pertama diberikan pada 21 April 2016 di Kantor Lurah Bukit Duri, sedangkan yang kedua di Kantor Kecamatan Tebet, Senin (2/5/2016).
Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi meminta warga untuk bekerja sama agar kualitas kehidupan mereka meningkat setelah direlokasi.
"Kami lakukan ini buat warga (agar) hidupnya lebih baik lagi. Tidak ada pemerintah yang akan menyengsarakan rakyatnya. Fasilitas akan kami bantu, baik untuk kesehatan maupun transportasinya," kata Tri, Selasa (3/5/2016).
Tri meminta warga Bukit Duri mengisi formulir pendaftaran untuk segera mendapatkan rusun agar Pemkot Jakarta Selatan dapat segera melakukan relokasi untuk melakukan program normalisasi Sungai Ciliwung. Menurut rencana, normalisasi akan berlangsung pada akhir Mei 2016.
Camat Tebet Mahludin mengatakan, tersedia 400 unit tempat tinggal di Rusun Rawa Bebek untuk warga. Sementara itu, area yang terkena trase lebih kurang 550 bidang.
"Apabila sudah penuh dan ada warga yang belum kebagian unit, mereka akan menunggu lagi hingga rusun berikutnya selesai dibangun,” ujar Mahludin.