TANGERANG, KOMPAS.com — Satuan Lalu Lintas Polres Kota Tangerang telah menyiapkan skenario yang akan diberlakukan jika terjadi kemacetan di jalur mudik Tangerang ke arah Pelabuhan Merak.
Salah satu jalan yang menjadi titik rawan macet adalah Jalan Arteri Gatot Subroto Km 11 hingga Km 36.
"Jika terjadi kepadatan di pertigaan otonom Pasar Cikupa, kami akan menempatkan personel lalu lintas pada pagi dan sore hari sebanyak tujuh orang. Kami juga mengalihkan kendaraan dari arah Tangerang yang akan masuk ke Tol Cikupa untuk tetap lurus via Bitung," kata Kasat Lantas Polresta Tangerang Komisaris Eko Bagus Riyadi, Kamis (30/6/2016).
(Baca juga: Kendaraan Ditinggal Mudik, Simak Tips Berikut)
Kemudian, polisi akan menutup putaran balik atau u-turn di Jalan Peusar agar kendaraan tidak terhambat.
Selain itu, tanda pengalihan arus bagi kendaraan yang akan masuk ke tol melalui gerbang tol Cikupa akan dipasang agar para pengendara lewat gerbang Tol Bitung.
Selanjutnya, di pertigaan lampu merah Balaraja Barat, rekayasa lalu lintas akan diberlakukan mengingat seringnya laju kendaraan tersendat di sana.
Rekayasa lalu lintas dilakukan secara tentatif, dengan melihat kepadatan kendaraan di simpang Balaraja Barat.
"Kami akan berkoordinasi dengan pengelola jalan tol, PT MMS, apabila terjadi kepadatan. Kendaraan yang akan masuk Gerbang Tol Balaraja Barat dialihkan lurus ke arah Gerbang Tol Balaraja Timur, khususnya yang ke arah Jakarta," tutur Eko.
(Baca juga: Bersyukur karena Ada Mudik Gratis...)
Putaran balik lainnya yang ikut ditutup adalah di pertigaan PT Adis yang dinilai sering menjadi penyebab kemacetan.
Adapun pengaturan lalu lintas di sekitar Pasar Gembong akan ditangani bersama oleh personel Satuan Lantas Polresta Tangerang dan satpol PP.
Mereka akan menertibkan pedagang yang biasanya berjualan hingga menutupi badan jalan. Aparat juga diarahkan untuk menertibkan kendaraan yang diparkir di Pasar Gembong.