Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alumni SMA 3 Jakarta Berikan Sumbangan untuk Polisi yang Jadi Korban Anggota Jakmania

Kompas.com - 01/07/2016, 12:23 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Alumni SMAN 3 Jakarta angkatan 1979, Jumat (1/7/2016), menjenguk Brigadir Hanafi, anggota polisi yang menjadi korban kekerasan anggota Jakmania di Gelora Bung Karno, Jakarta.

Trisna Chandra, salah satu alumnus SMAN 3 Jakarta, mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk solidaritas mereka terhadap polisi, terutama Brigadir Hanafi yang telah bekerja secara profesional, tetapi menjadi korban dalam kericuhan.

Kegiatan ini sekaligus memperingati hari ulang tahun ke-70 Polri. (Baca juga: Langkah Ketum Jakmania agar Anggotanya Tak Lagi Beraksi Ricuh)

"Alumni dari SMAN 3 turut simpati sama musibah yang terjadi sama polisi. Polisi ini lagi menjalankan tugasnya terus dia kena ulah dari suporter yang menurut kami enggak manusiawi," kata Trisna di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta Selatan, Jumat.

Trisna mengatakan, meski tak mengenal Brigadir Hanafi, mereka peduli terhadap institusi kepolisian.

Sebab, salah satu alumnus angkatan 1979, yakni Komisaris Jenderal Budi Gunawan, berkiprah di Polri.

"Salah satu anggota kan Pak Budi Gunawan. Terus dari situ kami ngumpulin duit," kata Trisna.

Trisna enggan menyebut berapa jumlah uang yang diserahkan ke keluarga Brigadir Hanafi.

Ia dan kawan-kawan hanya sempat berbincang dan melihat kepedihan istri serta ibu mertua Brigadir Hanafi.

Kasat Brimob Polda Metro Jaya Kombes Gatot Haribowo juga hadir menjenguk Brigadir Hanafi pada pagi ini. (Baca juga: Bahas Kericuhan di GBK, Polisi Kumpulkan Pengurus Jakmania)

Ia mengatakan, kondisi Brigadir Hanafi sudah membaik. "Kondisi sudah sadar dan bisa berkomunikasi. Tadi sudah mengucapakan terima kasih kepada alumni SMA 3," ujar dia. 

Brigadir Hanafi kini dirawat intensif di Rumah Sakit Pusat Pertamina. Kerusakan parah pada kornea mata kirinya menyebabkan matanya harus dioperasi dan diangkat.

Sementara itu, mata kanannya masih berfungsi baik. Ia juga akan menjalani bedah plastik.

Kompas TV Brigadir Hanafi Korban Kerusuhan Suporter
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com