Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadiri Deklarasi Sandiaga dan Yusril, Bagaimana Sikap Demokrat?

Kompas.com - 28/08/2016, 21:41 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli terlihat menghadiri deklarasi dua bakal calon gubernur pada pekan ini. Kamis (25/8/2016) lalu, pria yang akrab disapa Nara tersebut datang mewakili Partai Demokrat pada deklarasi Sandiaga Uno oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Kemudian pada Minggu (28/8/2016) ini, Nara juga menghadiri deklarasi Yusril Ihza Mahendra sebagai bakal calon gubernur oleh relawannya. Kemudian bagaimana sikap Demokrat pada Pilkada DKI Jakarta 2017?

"Oh sikap Demokrat kan belum. Demokrat kan belum ngambil keputusan," kata Nara, di Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu.

Nara mengaku diundang oleh DPW PKB DKI Jakarta serta pihak relawan Yusril. Dengan demikian, lanjut dia, komunikasi antara Partai Demokrat dengan bakal calon gubernur semakin baik. Dia mengapresiasi janji Yusril yang akan memperhatikan nasib kaum Betawi.

"Saya sebagai Dewan Penasehat Bamus Betawi gembira sekali, kami bisa diterima oleh bakal calon gubernur. Mudah-mudahan cagub nanti bisa komit dengan pendapat itu," kata mantan calon wakil gubernur tersebut.

Partai Demokrat memiliki sebanyak 10 kursi di DPRD DKI Jakarta. Sehingga mereka harus berkoalisi dengan partai politik lainnya untuk dapat mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Nara berjanji akan melaporkan pertemuannya dengan partai politik serta bakal calon gubernur kepada DPP Partai Demokrat.

"Di sini juga generasi muda. Kemudian juga ada semangat untuk membangun Jakarta yang beda yang lebih baik, nanti saya laporin. Itu masukan buat DPP," kata Nara. (Baca: Demokrat Sepakat Tak Dukung Ahok di Pilkada)

Di sisi lain, dia membantah pernyataan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik yang menyebut Partai Demokrat akan menyusul jejak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan mengusung Sandiaga Uno. Dia memastikan, DPP Partai Demokrat belum memutuskan sikap apapun terkait Pilkada DKI Jakarta 2017.

Kompas TV Demokrat Masih Jaring 8 Nama Cagub Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com