Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Diamankan Setelah Teriaki Ahok "Gila"

Kompas.com - 06/10/2016, 14:23 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria langsung diamankan staf pengamanan dalam Mahkamah Konstitusi setelah meneriaki Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan sebutan "gila".

Peristiwa itu terjadi setelah Basuki atau Ahok mengikuti sidang lanjutan uji materi Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.

Saat itu, Ahok tengah melayani wawancara dengan wartawan di depan ruang sidang.

(Baca juga: Ahli pada Sidang "Judicial Rewiew" UU Pilkada Khawatirkan Ahok Salah Gunakan Kekuasaan)

Di tengah-tengah wawancara, pria yang diketahui bernama Habib Novel Bamukmin itu meneriaki Ahok.

"Ahok! Lu gila lu, Hok ya! Ayat suci lu mainin," teriak Novel sambil menunjuk Ahok, Kamis (6/10/2016).

Jarak antara Novel dan Ahok hanya sekitar 15 meter. Staf pengamanan MK langsung mengamankan Novel.

Meski telah diamankan, Novel masih terus meneriaki Ahok. Sementara itu, Ahok terlihat mencari-cari orang yang meneriakinya.

Ahok hanya menoleh sebentar saat Novel meneriakan namanya.

(Baca juga: Protes Utusan Jokowi di MK, Ahok Singgung Mendagri yang Berasal dari Parpol)

Staf pribadi Ahok, Ryan Ernest, yang berdiri di belakang Ahok langsung meminta staf pamdal menghalangi Novel.

Suasana menjadi tidak kondusif. "Tangkap, tangkap, ambil KTP-nya," kata Ryan.

Staf pamdal MK kemudian membawa Novel yang diketahui bergabung dalam Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) itu ke lantai dasar gedung.

Kemarahan Novel itu disebabkan ucapan Ahok saat mengunjungi Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu.

Saat itu, Ahok meminta warga Kepulauan Seribu tak memilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017 hanya karena dirinya adalah kepala daerah yang menjalankan program pemberian modal pembudidayaan ikan kerapu.

Saat itu, Ahok juga sempat mengutip surat Al-Maidah ayat 51.

Kompas TV Cuti Petahana Lebay? - Satu Meja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com