JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan akan menertibkan wilayah bantaran Sungai Ciliwung di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan pagi ini.
"Pelaksanaan apel pagi di Dipo KAI di Depan SMAN 8, Bukit Duri," kata Sekretaris Kota Pemkot Jakarta Selatan Desi Putra dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/7/2017).
(Baca juga: Djarot: Bukit Duri Ditertibkan Selasa Besok)
Penertiban kali ini diharapkan berlangsung damai, atau tidak seperti penertiban sebelumnya. Pada penertiban sebelumnya, September 2016, penolakan warga sempat terjadi.
KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Petugas Satpol PP melalui dua back hoe membongkar bangunan semi permanen yang berada di area bantaran aliran Sungai Ciliwung di RW 01 Bukit Duri, Jakarta Selatan, Selasa (11/7/2017). Setelah bangunan diratakan dengan tanah, Balai Besar Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) akan memulai memasang sheet pile sebagai lanjutan proyek normalisasi Ciliwung.
Penertiban kali ini menyasar warga RT 01, 02, 03, dan 04 RW 12 Bukit Duri ini. Sebanyak 385 pemilik bidang direlokasi ke Rusun Cakung KM 2, Rusun Pulogebang, Rusun Komarudin, dan Rusun Rawa Bebek. Penertiban dilakukan terkait proyek normalisasi Sungai Ciliwung.
(Baca juga: Anak-anak Bukit Duri Diupayakan Masuk Sekolah Tanpa Ikut PPDB "Online")
Sebagian besar warga terpantau sudah pindah sejak bulan Ramadhan dan sesaat seusai Lebaran kemarin.
Kendati demikian, Pemkot Jakarta Selatan tetap menyiagakan pengamanan penuh dari satpol PP, kepolisian, dan TNI. "Total ada 380 personel yang membantu mengamankan," ujar Desi.
Kompas TV Banjir akibat meluapnya Sungai Ciliwung, melanda sejumlah wilayah di Jakarta, seperti di wilayah Bukit Duri, Jakarta Selatan, dan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (16/2). Gubernur DKI Jakarta mengatakan banjir masih melanda ibu kota karena proyek normalisasi masih belum rampung. Sekitar 11 jam, air kiriman dari Bogor yang membanjiri Kampung Melayu Kecil, Bukit Duri, Jakarta Selatan, telah surut sejak Kamis siang (16/2). Warga pun membersihkan lumpur bekas banjir yang mengotori tempat tinggal mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.