Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

33 Lokasi di Jaktim Akan Ditertibkan Selama Bulan Tertib Trotoar

Kompas.com - 02/08/2017, 18:41 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Timur menargetkan 33 lokasi di 10 kecamatan di Jakarta Timur menjadi wilayah ramah pejalan kaki. Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana mengatakan,  operasi Bulan Tertib Trotoar telah dilakukan sejak 1 Agustus dan akan berlangsung hingga akhir Agustus 2017.

"Penertiban akan dilakukan setiap hari, mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore. Kalau polanya malam (ramai) akan kami tertibkan," kata Bambang saat ditemui di Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (2/8/2017).

Ia mengatakan, setiap hari ada 90 personel gabungan dari polisi, TNI, Satpol PP dan petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur yang akan melakukan operasi. Pedagang kaki lima (PKL) yang mengokupasi trotoar akan langsung ditertibkan Satpol PP.

Baca juga: Koalisi Pejalan Kaki: Jakarta, Belajarlah Bangun Trotoar dari Surabaya

Penindakan berbentuk pencabutan pentil ban motor dan mobil akan dilakukan bagi kendaraan yang parkir di trotoar.

"Itu dilakukan untuk memberikan efek jera. Kalau masih bandel, motor atau mobil akan kami angkut," kata Bambang.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menggelar Bulan Tertib Trotoar mulai Selasa kemarin. Kegiatan itu dilakukan karena banyaknya pengaduan dari masyarakat yang menyebut hak mereka sebagai pejalan kaki direbut oleh pengendara motor dan PKL.

"Banyak sekali pengaduan masyarakat tentang ketidaknyamanan dan ketidakramahan trotoar bagi pejalan kaki," kata Asisten Sekretaris Daerah bidang Pemerintahan Bambang Sugianto, di Jakarta kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com