Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandi Minta Relawannya Rangkul Warga di Basis Pendukung Ahok-Djarot

Kompas.com - 13/08/2017, 16:08 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta para relawannya untuk mendekati sejumlah warga di kawasan yang pada Pilkada DKI 2017 belum memilih dia dan pasangannya, Anies Baswedan.

Berdasarkan penjelasan Sandi, kawasan yang dimaksud merupakan kantong suara pendukung pasangan Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.

"Di Jakarta Barat ada Tambora, Tamansari, Grogol Petamburan. Di Jakarta Utara ada Kelapa Gading, Pademangan, dan Penjaringan. Lalu Gambir dan Sawah Besar di Jakarta Pusat, kita harus bekerja keras menyampaikan pesan bahwa perubahan ini untuk semuanya," kata Sandi saat menghadiri silaturahim akbar relawan dengan Anies dan Sandi di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2017).

(Baca juga: Sandiaga Terima Masukan Pengusaha Properti Terkait Rumah DP Nol Rupiah)

Sandi mengatakan, relawan diminta merangkul para pendukung Ahok-Djarot dan menyampaikan pesan untuk sama-sama membangun Jakarta dan menyongsong perubahan ke arah lebih baik.

Hal ini dinilai perlu dilakukan karena selama pilkada lalu, Sandi melihat pendukung Ahok-Djarot belum menerima pesan dari dia dan Anies secara utuh tentang membangun Jakarta.

"Bahwa kawasan-kawasan tersebut belum mendapatkan pesan yang jelas dari kami. Oleh karena itu, relawan-relawan ini akan berfungsi dengan pendekatan berbasis gerakan," kata Sandi.

(Baca juga: Sandiaga Sebut UKM Bisa Naik Kelas jika Diajari tentang Pasar Modal)

Selain itu, Sandi menegaskan, sedianya relawan Anies-Sandi tidak lagi membeda-bedakan kelompok tertentu karena sebentar lagi dia dan Anies akan jadi pemimpin untuk semua warga DKI Jakarta.

Menurut dia, persatuan warga Jakarta bisa menciptakan suasana yang kondusif untuk memajukan Ibu Kota, termasuk soal rencana pembangunan ke depan.

Kompas TV Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Sandiaga Uno, mengungkapkan niat menjenguk mantan gubernur Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com