Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proses Evakuasi Agustinus Jadi Tontonan Warga, Jalan Yos Sudarso Macet

Kompas.com - 18/08/2017, 17:36 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Proses evakuasi Agustinus Woro (48) yang memanjat menara Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) di Plumpang, Jakarta Utara jadi tontonan warga, Jumat (18/8/2017).

Ratusan orang baik pria, wanita, dan anak-anak terlihat memadati sisi Jalan Yos Sudarso hanya untuk melihat proses penurunan Agustinus yang melibatkan Petugas Sudin Damkar dan Penanggulangan Bencana (PB) Jakarta Utara.

Bukan hanya warga sekitar, banyak juga pengendara motor dari arah Sunter meminggirkan kendaraannya untuk melihat proses evakuasi yang sudah dilakukan sejak pukul 14.00 Wib tersebut.

Baca: Agustinus yang Panjat Menara SUTT Mulai Dievakuasi Petugas Damkar

Kerumunan warga itu menimbulkan kemacetan menjelang halte Busway RS Puri Medika Plumpang baik dari arah Sunter menuju Tanjung Priok atau sebaliknya.

Petugas kepolisian dan dinas perhubungan harus turun tangan mengatur lalu lintas di sekitar Jalan Yos Sudarso.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sebanyak tujuh petugas Damkar saat ini sudah memanjat menara SUTT yang terletak di pinggir Jalan Yos Sudarso tersebut.

Nampak juga salah seorang anggota Damkar sudah berada di puncak SUTT tengah berbicara dengan Agustinus yang sudah berada di atas menara tersebut selama lima hari.

Hingga berita ini ditulis belum terlihat tanda-tanda Agustinus akan turun dari SUTT bertegangan 150.000 volt tersebut.

Baca: Untuk Turunkan Agustinus, Ada Kemungkinan PLN Matikan Aliran Listrik Tower

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com