Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPN Data Ribuan Hunian Terdampak Pembangunan Tol Serpong-Balaraja

Kompas.com - 28/09/2017, 19:22 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tangerang tengah mendata ribuan bidang tanah, termasuk hunian, yang akan terdampak proyek pembangunan tol Serpong-Balaraja.

Proyek tol Serpong-Balaraja dibangun dengan panjang 39,8 kilometer serta melintasi 32 desa dan delapan kecamatan.

"Ada sekitar 4.000 bidang tanah yang akan diinventarisasi untuk dokumen dan status kepemilikannya. Inventarisasi mencakup data objek tanah, bangunan, dan tanaman milik warga yang akan diganti rugi," kata Kepala Kantor BPN Kabupaten Tangerang Himsar saat dihubungi pewarta pada Kamis (28/9/2017).

Menurut Himsar, tahapan inventarisasi bidang tanah masih terus dilakukan. BPN Kabupaten Tangerang akan memastikan semua lahan yang terdata nanti akan dihitung untuk proses pembebasan sebelum pembangunan jalan tol dimulai.

Baca: Anggaran Pembangunan Tol Serpong-Balaraja Rp 6 Triliun

Secara terpisah, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menjelaskan, terjadi perubahan trase jalan tol Serpong-Balaraja, dari yang semula panjangnya 30 kilometer menjadi 39,8 kilometer.

Perubahan itu disebabkan perubahan tata ruang wilayah yang terjadi selama beberapa tahun belakangan ini.

"Kalau dulu, wilayah yang dilintasi jalan tol tidak sepadat seperti saat ini. Penyesuaian dengan kondisi terkini," tutur Zaki.

Adapun untuk peta lokasi jalan tol Serpong-Balaraja telah ditetapkan Pemerintah Provinsi Banten, sementara trase jalannya ditetapkan oleh Badan Pengelola Jalan Tol.

Harapannya, jalan tol Serpong-Balaraja dapat mengurai kepadatan arus kendaraan yang selama ini terjadi, terutama yang dialami pengendara dari Jakarta ke Tangerang maupun sebaliknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com