Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Waktu Saya Tinggal 10 Hari, Deg-degan, Jangan Ada yang Korupsi

Kompas.com - 05/10/2017, 13:34 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku khawatir di sisa masa jabatannya yang tinggal 10 hari. Dia takut ada pejabat DKI Jakarta tersandung kasus korupsi.

"Waktu saya tinggal 10 hari, saya deg-degan lho, deg-degan betul. Jangan sampai dalam 10 hari ini eh ada yang macam-macam, kena (korupsi), malu saya," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (5/10/2017).

Djarot bercerita, saat menjabat sebagai Wali Kota Blitar selama dua periode, tidak ada satu pun bawahannya yang ditangkap karena kasus korupsi. Djarot berharap hal itu juga terjadi selama dia menjabat sebagai gubernur DKI.

"Bapak Ibu boleh cek, saya 10 tahun jadi wali kota Blitar, ada enggak staf saya masuk penjara gara-gara korupsi," kata dia.

Baca: Djarot: Banyak Lembaga Pengawasan, KKN Tetap Banyak

Djarot pun berpesan kepada para pejabat dan PNS di lingkungan Pemprov DKI Jakarta untuk tetap bekerja dengan benar. Dia tidak ingin ada bawahannya yang terjerat korupsi.

"Jangan. (Jika korupsi) berarti kalian mempermalukan diri kalian sendiri, organisasi kalian, pemprov, dan kalian mempermalukan saya," ucap Djarot.

Bekerja tanpa niat korupsi, lanjut Djarot, harus terus ditanamkan dalam diri aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI, meski dia tak lagi menjabat. Djarot berpesan para ASN untuk bisa menghadapi godaan yang "menyenangkan" selama menjadi pejabat DKI.

"Kalau keliru jalan, habis ini. Jadi saya minta tolong betul selama 10 hari ke depan ini. Apakah sampai 15 Oktober (akhir masa jabatan Djarot) saja? Tidak. Selamanya saya titip pesan, jangan sampai mudah tergoda, jangan sampai Anda hanya berorientasi kepada jabatan," kata Djarot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com