Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyerapan Naik 5 Persen, Anies Kritik Penggunaan Anggaran yang Melonjak Akhir Tahun

Kompas.com - 18/12/2017, 19:52 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkomentar mengenai target penyerapan anggaran 2017 yang hanya naik 5 persen dari tahun sebelumnya.

Anies mengatakan, hal ini karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terbiasa melakukan pembayaran pada bulan-bulan terakhir.

"Jadi minggu-minggu terakhir baru terjadi lonjakan serapan. Padahal kita tahu kegiatannya sepanjang tahun," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (18/12/2017).

Baca juga : Bahas Banjir Jatipadang di Rapim, Anies Minta Normalisasi, Konsep Dibicarakan Nanti

Menurut Anies, pola penggunaan anggaran selama ini berpusat pada akhir tahun. Pelunasan proyek-proyek kegiatan biasanya dilakukan di ujung tahun ketika pembangunannya telah selesai.

Tahun depan, Anies tidak ingin hal itu terjadi lagi. Anies berencana untuk membagi sistem pembayarannya menjadi empat kali dalam satu tahun.

"Jadi pola yang terjadi sekarang memang selalu di ujung. Target kita memang naik sekitar 5 persen dari tahun lalu, tetapi sebenarnya kalau kita bisa kelola lebih awal dari per kloter, kita akan lakukan per kuartal, Insya Allah kita bisa lebih tinggi lagi (penyerapannya)," ujar Anies.

Dengan demikian, durasi pengerjaan suatu proyek juga akan dibagi empat. Anies mengatakan, cara ini lebih memudahkan proses evaluasi. Jika terjadi keterlambatan, tidak terjadi kegagalan penyerapan anggaran.

"Kalau di ujung begini susah, kalau ternyata tidak terselesaikan juga kan sudah di ujung (tahun). Mau diapain lagi? Sudah enggak bisa. Besok kita akan ubah itu," kata Anies.

Baca juga : Anies: Jangan Pernah Anggap Enteng Orang yang Senyum Terus, Bu!

Sebelumnya, Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah memaparkan posisi penyerapan anggaran 2017 pada bulan Desember ini.

Kata Saefullah, penyerapan anggaran hingga hari ini mencapai 69 persen. Pada ujung tahun, penyerapan anggaran diprediksi mencapai 86 persen.

Prediksi penyerapan anggaran sebesar 86 persen tahun ini justru lebih baik dari tahun lalu. Saefullah mengatakan, penyerapan anggaran tahun 2016 adalah 82 persen.

Kompas TV Antisipasi banjir di ibu kota, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengecek tanggul yang jebol di Jati Padang Minggu (17/12/2017) dinihari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com