Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putaran di Depan Blok A Ditutup, Porter-porter Nekat Terobos Pembatas

Kompas.com - 10/01/2018, 17:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ditutupnya putaran di depan Blok A Tanah Abang tak hanya menyulitkan pengendara mobil dan motor, tetapi juga para porter atau pembawa barang.

Pantauan Kompas.com di lokasi, banyak porter yang terlihat bingung lantaran putaran tersebut ditutup dengan beberapa traffic cone.

Mereka pun ragu-ragu untuk membawa barang dengan troli melewati putaran tersebut. "Waduh ditutup ya. Mesti muter dong ini," kata salah seorang porter, Rabu (10/1/2017).

Namun, sebagian lainnya nekat membuka tali tambang yang ditambatkan pada traffic cone agar bisa lewat sambil membawa barang-barang berukuran besar.

Baca juga : Akses Berputar Kendaraan Ditutup, Kawasan Blok A Tanah Abang Dinilai Masih Macet

Anggota Dinas Perhubungan (Dishub) DKI yang bertugas di lokasi pun langsung menghalangi para porter membuka ikatan tali tambang di traffic cone itu.

"Jangan dibuka dong. Kamu lihat kan ini begitu kamu buka banyak motor yang masuk. Muter lewat tempat lain sana. Jangan lewat sini," kata anggota Dishub bernama Rodi tersebut.

Sementara itu, Kasudinhub Jakarta Pusat Harlem Simanjuntak mengatakan, banyaknya porter yang nekat melintas di putaran tersebut merupakan kendala bagi pihaknya dalam melakukan rekayasa lalu lintas tahap dua Tanah Abang tersebut.

"Jadi ya memang betul porter masih suka menerobos, itu yang jadi kendala tetapi kami berusaha mencegah dan mengimbau mereka karena kami enggak bisa menindak mereka kan, jadi hanya imbauan saja. Tapi nanti tetap akan kami evaluasi semuanya," ujar Harlem saat dihubungi Kompas.com via telepon.

Baca juga : Masih Ada Pengendara yang Tak Tahu Putaran Blok A Tanah Abang Ditutup

Penutupan putaran di depan Blok A pertama kali dilakukan pada Selasa (9/1/2018). Adapun waktu penutupannya mulai dari jam 12.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Pengumuman penutupan putaran tersebut dipasang Sudinhub Jakpus tepat di sebelah jalan memutar di depan Blok A dari arah Cideng dan Roxy.

Kebijakan ini membuat kendaraan baik motor maupun mobil yang hendak mengarah ke Auri dari arah Cideng atau Roxy harus berputar di bawah flyover depan Stasiun Karet.

"Penataan bersama kawasan Tanah Abang mulai Selasa 9 Januari 2018 pukul 12.00 s/d 18.00 putaran sisi utara Blok A ditutup, dialihkan berputar di bawah Flyover Karet/Jalan KH Wahid Hasyim," tulis pengumuman tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com