Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lahan yang Diincar untuk Relokasi Pedagang Blok G Telah Disewakan Sejak 2017

Kompas.com - 13/01/2018, 15:29 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator pengamanan dalam PT Astana Raharja Wito mengatakan, lahan seluas 3.000 meter milik pengusaha Robby Sumampow yang hendak disewa Pemprov DKI telah disewakan perusahaan lain, PT Bintang Sinar Abadi.

Robby mengatakan, seluruh lahan itu disewa sejak 2017.

"Sudah disewakan ke PT Bintang Sinar Abadi sesuai sertifikat itu (yang terpasang)," ujar Wito kepada Kompas.com di lokasi, Jumat (12/1/2017).

Wito mengatakan, seharusnya Pemprov DKI lebih cepat berkomunikasi dengan pihak PT Astana Raharja jika ingin menyewa lahan tersebut. Pasalnya, lahan yang berada di sekitar kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat itu letaknya berdekatan dengan pusat perekonomian.

Baca juga: Menengok Lahan yang Diincar Pemprov untuk Relokasi Pedagang Blok G

Wito tidak mengetahui sejak kapan lahan itu dimiliki Robby. Namun, lahan itu telah beberapa kali disewa sejumlah perusahaan. Kebanyakan lahan itu dijadikan tempat berdagang makanan, minuman, hingga parkir.

Soal harga sewa, Wito tidak mengetahuinya. Begitu juga dengan lamanya kontrak lahan PT Bintang Sinar Abadi.

Wito mengaku sempat menolak peliputan sejumlah media yang datang. Pasalnya, Wito menilai, tanah itu bukanlah tanah sengketa yang tidak perlu dipublikasikan.

Baca juga: Lulung Tawarkan Lahan Temannya ke DKI untuk Relokasi Pedagang Blok G

"Saya tolak, saya bilang ini enggak bermasalah kenapa harus diliput-liput. Nanti yang mau sewa di sini jadi takut karena dikira bermasalah. Kalau Pemprov DKI mau sewa ya sekarang lambat lah (sudah terlambat)," ujar Wito.

Pemprov DKI Jakarta masih mencari lahan untuk dijadikan lokasi relokasi pedagang Blok G Tanah Abang yang akan direvitalisasi. Adapun, gedung Blok G yang saat ini ditempati pedagang sudah tidak layak.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, telah bertemu pihak Robby Sumampow untuk membicarakan penyewaan lahan tersebut. Pemprov DKI berencana menyewa lahan selama tiga tahun. Robby yang diwakili adiknya, Hendro Sumampow mengatakan ingin membantu Sandi.

Baca juga: Pedagang Dukung Rencana Pembangunan Rusun di Blok G Tanah Abang

Namun, lahan tersebut telah disewakan oleh pihak ketiga. Pertemuan Sandi dengan pihak Robby juga atas campur tangan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham "Lulung" Lunggana.

Adapun, Sandi akan mengumpulkan pihak terkait untuk membahas solusi permasalahan lahan tersebut.

Kompas TV Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno masih mempertimbangkan lokasi penampungan sementara untuk pedadang di Tanah Abang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com