Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembang: Rumah Vertikal DP 0 Rupiah Bisa Dibangun di Tengah Kota

Kompas.com - 18/01/2018, 17:47 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPD Realestat Indonesia (REI) DKI Jakarta Amran Nukman mengatakan, rumah dengan DP 0 rupiah bisa dibangun di tengah kota Jakarta.

Caranya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memanfaatkan lahan di sekitar area yang akan dibangun transit oriented development (TOD).

"Jadi, pertanyaan apakah bisa di tengah kota? Bisa, sepanjang pemerintah mau mengalokasikan tadi ya lahan-lahan TOD," ujar Amran di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (18/1/2018).

Amran mencontohkan, Pemprov DKI Jakarta bisa bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menggunakan lahan di sekitar stasiun sebagai lokasi pembangunan rumah dengan DP 0 rupiah. Dengan demikian, PT KAI dan Pemprov DKI bersama-sama membangun kawasan berkonsep TOD.

Baca juga : Bangun Rumah DP 0 Rupiah, Pengembang Minta Kompensasi KLB Dihapus

"Kerja sama dengan stasiun-stasiun milik Kereta Api. Kan banyak di sini stasiun-stasiun kereta api di Jakarta ini, banyak lahannya masih kosong tuh, di situ dibangun," kata Amran.

Kata Amran, pembangunan rumah dengan DP 0 rupiah di tengah kota dilakukan demi mewujudkan tempat tinggal yang tidak jauh dari lokasi pekerjaan warga.

"Tadi Pak Wagub kan berikan sambutan, sebisa mungkin yang mudah terjangkau kan, kalau bisa dekat tempat kerja, jadi enggak jauh-jauh," ucapnya.

Baca juga : Katanya Program DP 0 Sudah Mulai, Mana Brosurnya?

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebelumnya menginginkan ada hunian yang humanis di Jakarta. Hunian yang humanis, kata dia, merupakan cara untuk membahagiakan warga Jakarta.

"Salah satu dari konsep kami adalah membahagiakan warga. Jadi, maju kotanya dan bahagia warganya. Perlu hunian yang humanis, berarti lokasinya tidak terlalu jauh, kedua prasarananya memadai, akses transportasi, dan tersedia akses untuk mendukung," kata Sandiaga.

Adapun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah meresmikan groundbreaking rumah dengan DP 0 rupiah di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, pada pagi tadi. Ini merupakan pembangunan pertama yang dilakukan.

Baca juga : Sandiaga: Karena Tanggal Cantik 18-1-18, Kami Groundbreaking Rumah DP 0

Kompas TV Penuhi janji kampanye, gubernur DKI Jakarta meluncurkan program pengadaan rumah hunian dengan DP 0 rupiah di Pondok Kelapa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com