Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Idap TBC, Kakak Dhawiyah Ditahan di Rutan Khusus

Kompas.com - 02/03/2018, 11:49 WIB
Sherly Puspita,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kakak kandung artis Dhawiya Zaida, yaitu Syehan, ditahan di ruang tahanan khusus di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya karena mengidap penyakit TBC (tuberculosis) stadium tiga.

"Kami pisahkan Syehan di kamar khusus, jadi tidak kami satukan dengan tahanan lainnya. Jadi satu ruangan hanya dia sendiri," kata Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Metro Jaya AKBP Barnabas S Imam, Jumat (2/3/2018).

Ia mengatakan, hal itu dilakukan untuk menghindari terjadinya penularan kepada tahanan lain.

"Apalagi TBC itu kan penularannya cepat sekali. Orang ngobrol saja bisa tertular. Itu yang kami hindari," kata dia.

Baca juga : Sakit Tuberkulosis, Kakak Dhawiya Akan Diserahkan ke Rumah Sakit

Pencegahan penularan TBC juga berlaku untuk petugas rumah tahanan. Barnabas menerapkan peraturan khusus untuk para petugas tahanan.

"Setiap petugas harus menggunakan masker saat berinteraksi dengan Syehan, sehingga tidak terjadi penularan," sebutnya.

Syehan, Dhawiya dan kekasihnya yaitu Muhammad, kini harus menjalani masa tahanan di rutan narkoba Polda Metro Jaya karena tersangkut kasus penyalahgunaan narkoba.

Baca juga : Dhawiya dan Kekasih, Senasib Bersama hingga di Penjara...

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, polisi mempertimbangkan kondisi kesehatan Syehan. Penahanan terhadapnya akan segera dibantarkan karena tengah mengidap penyakit. Syehan juga akan menjalani rehabilitasi narkoba.

"Namun kami masih menunggu kesiapan rumah sakit. Untuk sementara yang bersangkutan masih ditahan di Rutan Polda Metro Jaya," kata Argo Kamis kemarin.

Barnabas mengatakan, kondisi kesehatan Syehan di rutan tetap dipantau Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya.

"Ada pemeriksaan rutin untuk Syehan. Di rutan Polda hanya Syehan tahanan yang tengah dalam kondisi sakit," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com