Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Buru Pengemudi Ertiga yang Ludahi Petugas di "Flyover" Kuningan

Kompas.com - 11/04/2018, 11:11 WIB
David Oliver Purba,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Aris Supriono mengatakan, pihaknya telah mengetahui identitas pengendara yang melakukan tindakan tidak menyenangkan terhadap anggota Ditlantas Polda Metro Jaya, Hermansyah Sitorus.

Hermansyah sebelumnya dimaki, diludahi, dan dilindas kakinya, oleh pengendara Suzuki Ertiga bernopol B-2016-KKE bernama Watoni, di flyover Kuningan, Jakarta Selatan, pada Kamis (5/4/2018) lalu.

Meski sudah mengantongi identitas, Aris mengatakan pihaknya tengah melakukan pencarian terhadap pelaku. "Sudah tahu, belum diamankan karena kami masih cari," ujar Aris saat dihubungi Kompas.com, Selasa (10/4/2018).

Aris tidak menjelaskan kendala yang didapatkan dalam pengejaran. "Iya, sedang kami kejar," ujar Aris.

Baca juga : Tolak Ditilang, Pengendara Maki, Lindas Kaki, dan Ludahi Polisi

Kejadian ini berawal saat Hermansyah Sitorus sedang melakukan pengaturan lalu lintas di flyover tersebut. Watoni yang mengendarai Suzuki Ertiga, kemudian melanggar sistem ganjil genap di flyover tersebut.

Hermansyah kemudian melakukan penilangan. Namun, Watoni malah meludahi wajah Hermansyah, melindas kakinya, dan memaki Hermansyah, diduga karena tidak senang ditilang.

Baca juga : Polisi Belum Tilang Pelanggar Ganjil-Genap di Bekasi

Usai melakukan tindakan tersebut, Watoni kabur meninggalkan Hermansyah. Adapun Hermansyah melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolda Metro Jaya.

"Ini pertama kalinya saya diludahi, kalau mereka bicara kasar sih sudah biasa. Saya enggak terima dia ngeludahi aparat, apalagi di depan umum," ujar Hermansyah saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (7/4/2018).

Kompas TV Upaya tilang tidak akan diberlakukan sebelum ada hasil evaluasi kepolisian, BPTJ, dan Jasa Marga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com