Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abang None DKI Akan Dikerahkan di Asian Games

Kompas.com - 13/05/2018, 07:29 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta akan mengerahkan Abang None DKI dalam perhelatan Asian Games 2018 mendatang. Mereka akan berperan mendampingi panitia dan tamu undangan.

"Jadi, Pak Erick Thohir (Ketua Panitia Asian Games) akan melekat Abang None, kedua VVIP semuanya nanti 36-36-nya punya role yang khusus," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, usai makan malam bersama para Abang None di kediaman mantan Gubernur Fauzi Bowo, di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (12/5/2018).

Baca juga: Finalis Abang None Diajak Sandiaga Lari dan Senam pada Jumat Pagi

Dalam makan malam itu, Sandiaga dan Fauzi Bowo menyampaikan bahwa Abang None DKI perlu lebih berperan. Selain Asian Games, para Abang None ini akan dilibatkan dalam menggenjot investasi. Mereka umumnya bisa berbahasa asing.

"Pak Fauzi Bowo tadi cerita bagaimana beliau bisa menggunakan jasa dari Abang None ini untuk menarik investasi, seperti di Hong Kong dulu, Fifi Aleyda Yahya yang diminta dan Syahnaz, ini juga aktif sampai sekarang," kata dia.

Baca juga: Sandiaga Beri Tugas Tambahan untuk Abang None Jakarta

Kemudian, ada pula rencana untuk mengerahkan Abang None melatih para kepala dinas. Menurut Sandiaga, banyak kepala dinas kurang mampu berkomunikasi.

"Ada beberapa kepala dinas yang lebih baik saya enggak usah sebutkan, yang memiliki keunggulan teknis, tapi dalam mengomunikasikannya ke bahasa Inggris itu kurang," ujar Sandiaga.

Baca juga: Catatan tentang Teater Abang None Jakarta

Baik Fauzi Bowo maupun Sandiaga merasa, selama ini Abang None kurang digaungkan. Fauzi menyarankan mereka dikursuskan public speaking, kemudian diangkat menjadi duta olahraga, duta pariwisata, dan ditugaskan dalam berbagai program strategis Pemprov DKI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com