Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulah Tangan Jahil, Ada Stiker "Young and Useless" di "Underpass" Mampang-Kuningan

Kompas.com - 17/05/2018, 13:17 WIB
Nursita Sari,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lintas bawah atau underpass Mampang-Kuningan, Jakarta Selatan, sudah dikotori tangan jahil sejak dioperasikan pada 11 April 2018.

Dua stiker yang mengotori underpass itu terlihat jelas saat pengendara melintas dari arah Mampang menuju Kuningan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Kamis (17/5/2018), stiker itu dipasang terpisah di dinding dekat terowongan underpass Mampang-Kuningan. Tidak diketahui kapan stiker itu dipasang.

Satu stiker berwarna kuning tampak berbentuk kaleng yang terbuka. Terlihat tulisan "Young and Useless" warna merah muda pada stiker itu.

Baca juga: Sandiaga: Corat-coret Underpass Matraman Sangat Tidak Bisa Ditoleransi

Sementara itu, satu stiker yang lainnya berbentuk gambar wajah kartun. Stiker itu berwarna merah muda.

Underpass Mampang-Kuningan dipasangi stiker bergambar wajah kartun oleh tangan jahil orang yang tidak bertanggung jawab. Foto diambil Kamis (17/5/2018).KOMPAS.com/NURSITA SARI Underpass Mampang-Kuningan dipasangi stiker bergambar wajah kartun oleh tangan jahil orang yang tidak bertanggung jawab. Foto diambil Kamis (17/5/2018).

Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo mengatakan, stiker itu dipasang oleh orang tidak bertanggung jawab.

"Yang jelas bukan dari Pemprov. Itu ulah orang-orang tidak bertanggung jawab," ujar Heru melalui pesan singkat kepada Kompas.com.

Heru menyebut stiker yang mengotori dinding underpass Mampang-Kuningan itu akan segera dibersihkan.

Baca juga: Sandi Akan Undang Pelaku yang Coret Underpass Matraman ke Balai Kota

Selain underpass Mampang-Kuningan, underpass Matraman di Jakarta Timur juga pernah dicorat-coret orang tak bertanggung jawab.

Sempat ada coretan "Odod x Orca" dan "Orca" dari cat piloks yang melekat di dinding underpass. 

Sementara coretan lainnya berada di bagian atas dinding dengan motif seperti grafiti. Coretan itu sudah dihapus oleh kontraktor.

Kompas TV Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menguji coba Underpass Mampan- Kuningan, Jakarta Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com