JAKARTA, KOMPAS.com - Proses pembangunan skybridge atau jembatan multi-fungsi di Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang akan menghubungkan Stasisun dengan Pasar Tanah Abang, memasuk tahap pemasangan rangka bangunan, Kamis (23/8/2018).
Rangka jembatan penghubung dari baja itu telah terpasang sekitar 100 meter dari simpang Jalan Jatibaru Raya. Ketinggian rangka yang dipasang lebih dari 30 meter.
Di atas rangka baja, tampak sejumlah petugas melakukan pengelasan. Sebuah crane terlihat mengangkut rangka-rangka tersebut.
Pengerjaan juga dilakukan di bawah rangka-rangka baja itu. Petugas mondar mandir keluar dari lokasi pengerjaan yang ditutup seng.
Di sekitar kerangka yang telah berdiri, petugas melakukan pengeboran. Namun, lubang yang dibuat tidak terlalu dalam.
Baca juga: Skybridge Tanah Abang Dirancang Bisa Tahan 50 Tahun
Pengerjaan juga dilakukan di trotoar menuju Stasiun Tanah Abang. Petugas melakukan pengelasan besi di trotoar itu.
Pengerjaan yang dilakukan di trotoar terlihat cukup menganggu para pejalan kaki. Para pejalan kaki dari arah Blok G ke Stasiun Tanah Abang, atau menuju ke arah sebaliknya, terpaksa berjalan di aspal yang merupakan jalur bus transjakarta.
Dua unit kotak baja berukuran besar diletakan di trotoar sehingga semakin menyulitkan warga melintas.
Seorang pejalan kaki, Eben, mengatakan dia terganggu dengan pengerjaan tersebut. Eben merasa pengerjaan skybridge harusnya tidak dikerjakan di trotoar yang malah menganggu pejalan kaki.
"Ganggu sih, setiap hari saya lewat di sini. Ini dua boks yang gede ngapain diletakin di trotoar," ujar Eben.
Pejalan kaki lainnya, Suhardi menyampaikan hal serupa. Namun, dia menilai hal tersebut hanya akan dirasakan sebentar saja.
"Kalau ditanya ganggu, ya ganggu lah. Tapi kan ini pengerjaannya juga sebentar doang kan," ujar Suhardi.
Pembangunan ditargetkan selesai pada 15 Oktober mendatang. Pembangunan skybridge itu membutuhkan biaya Rp 35 miliar, yang diambil dari anggaran PD Sarana Jaya. Proyek itu dikerjakan PT Amarta Karya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.