Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesan Warga Bekasi Urus Administrasi di Mal Pelayanan Publik

Kompas.com - 19/09/2018, 07:34 WIB
Dean Pahrevi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Beroperasi tujuh bulan sejak diresmikan pada 12 Februari 2018, keberadaan Mal Pelayanan Publik (MPP) di Pasar Proyek, Bekasi Timur, Jawa Barat membantu warga yang hendak mengurus dokumen kependudukan maupun kepolisian.

Hal itu disampaikan seorang warga, Sartono, saat ditemui Kompas.com di Mal Pelayanan Publik Pasar Proyek, Bekasi Timur.

Dia mengatakan, keberadaan mal pelayanan publik memudahkan dirinya dalam mengurus dokumen dan perizinan.

Baca juga: Mal Pelayanan Publik Bekasi Akan Sediakan Layanan PLN hingga Imigrasi

"Tempatnya lebih nyaman di dalam mal jadi bisa sambil belanja ya. Sistemnya juga mudah dan lebih teratur, saya mau membuat SKCK baru di zini," kata Sartono kepada Kompas.com, Selasa (18/9/2018).

Berdasarkan pantauan Kompas.com pada pukul 12.00, mal pelayanan publik tampak ramai dikunjungi warga yang hendak mengurus administrasi dan perizinan. 

Beberapa petugas terlihat sigap melayani warga yang belum mengetahui sistem pelayanan di sana. 

Baca juga: Pemkot Bekasi Akan Resmikan Mal Pelayanan Publik di Pondok Gede

Rini, warga Bekasi Timur mengaku baru pertama kali datang ke mal pelayanan publik untuk memperpanjang masa berlaku SIM.

Dirinya sempat bingung tentang sistem pelayanan di sana.

Namun, ia merasa terbantu pengarahan petugas untuk mengurus perpanjangan SIM. 

Baca juga: Pemkot Bekasi Akan Tambah 4 Mal Pelayanan Publik

"Tadi sempat bingung juga karena baru pertama, tetapi tadi langsung diarahin sih, jadi cepat juga tidak nunggu lama," ujar Rini.

Pemerintah Kota Bekasi berencana menambah empat mal pelayanan publik baru di Kota Bekasi.

"Program kami lima tahun ke depan akan bangun empat mal pelayanan publik lagi. Jadi total ada lima, keempatnya itu ada di Pondok Gede yang akan diresmikan, lalu Cibubur, Bantargebang, dan di Harapan Indah," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bekasi Lintong Dianto Putra.

Baca juga: Mal Pelayanan Publik Kota Bekasi Buat Aplikasi Antrean Online

Dengan demikian, ia berharap bertambahnya mal pelayanan publik akan semakin mengurangi antrean warga.

Selain itu, warga di seluruh wilayah Bekasi juga dapat terpenuhi kebutuhannya. 

Ridwan, warga Bekasi Utara menyambut rencana penambahan mal pelayanan publik.

Baca juga: Pemkot Bogor Siapkan Program Mal Pelayanan Publik

"Bagus itu, kayak saya yang tinggal di Bekasi Utara enggak perlu ke Mal Pelayanan Publik Pasar Proyek, tinggal ke Mal Pelayanan Publik di Harapan Indah. Semoga cepat terealisasi," ujar Ridwan. 

Adapun mal pelayanan publik di Pasar Proyek, Bekasi Timur buka dari Senin hingga Sabtu pada pukul 08.00-16.00.

Kecuali Sabtu buka pada pukul 08.00-12.00.

Mal pelayanan publik melayani berbagai kebutuhan administrasi warga dan kependudukan seperti perpanjangan SIM, pembayaran pajak kendaraan, tilang, surat izin, surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), KK, KTP Elektronik, akta kelahiran, pembayaran PBB, tagihan PDAM Tirta Patriot dan lain-lain. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com