Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Senangnya Diajak Bu Bos Cantik ke Bangka Belitung Naik Pesawat..."

Kompas.com - 01/11/2018, 15:29 WIB
Cynthia Lova,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang di Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018), meninggalkan luka mendalam bagi Tobiin (38).

Akibat peristiwa itu, ia harus kehilangan adik bungsunya, Khotijah (26) yang baru pertama kali naik pesawat.

Tobiin menceritakan, Khotijah pergi ke Jakarta untuk menjadi asisten rumah tangga di kawasan Serpong. 

Baca juga: Menhub: Black Box Lion Air JT 610 Baru Ditemukan Satu Bagian

“Dia baru seminggu kerja di Jakarta untuk menafkahi anaknya yang masih kecil di Tegal," ucap Tobiin, di Hotel Ibis Cawang, Jalan MT Haryono, Jakarta Timur, Rabu (31/10/2018) malam.

Khotijah memiliki dua anak berusia empat tahun dan tiga tahun.

Tobiin mengatakan, Khotijah sempat memberi kabar rencana ke Bangka Belitung untuk menemani atasannya merenovasi rumahnya di sana. 

Baca juga: Selain Direktur Teknis, Menhub Minta Lion Air Bebastugaskan 4 Pegawainya

Menurut dia, saat itu, sang adik sangat senang karena bisa keluar kota dengan pesawat.

Khotijah pun meluapkan kebahagiaannya di media sosial.

"Senang dia mau naik pesawat, orang sampai nulis status, 'Senangnya diajak Bu bos cantik ke Bangka Belitung naik pesawat'," ucap Tobiin.

Baca juga: Pertemuan Terakhir Aditya dengan Istri Sebelum Naik Lion Air JT 610...

Ia tidak menyangka pesawat yang ditumpangi sang adik jatuh ke Tanjung Karawang.

Setelah mengetahui adiknya masuk dalam manifes penumpang Lion Air JT 610, Tobiin berharap adik bungsunya dapat segera ditemukan dan diidentifikasi untuk dimakamkan di Tegal. 

"Tes DNA sudah kelar tinggal menunggu hasilnya, semoga cepat teridentifikasi. (Dalam keadaan) utuh atau tidak utuh, keluarga ingin melihatnya di Tegal,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com