Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Tolong Pengendara Motor yang Terjatuh, 3 Pemuda Dibacok di Depok

Kompas.com - 11/01/2019, 08:42 WIB
Cynthia Lova,
Dian Maharani

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com- Tiga orang pemuda yang tengah melintas di Jalan RTM, Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok, Kamis (10/1/2019) tiba-tiba menjadi korban pembacokan oleh pengendara motor.

Kapolsek Cimanggis Kompol Suyud mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 01.00 WIB.

Ia menduga ada empat orang pelaku yang saat itu mengkeroyok tiga pemuda tersebut.

Suyud mengatakan, semula ada dua pengendara sepeda motor saling bersenggolan dan terjatuh dari motornya.

“Jadi mereka (dua pengendara yang bersenggolan) tersebut terjatuh dekat TK Islam Annisa,“ ucap Suyud saat dihubungi, Kamis (10/1/2019).

Baca juga: Saling Ejek Lewat Media Sosial, Pelajar di Bekasi Dibacok

Melihat dua pengendara yang terjatuh bersinggungan, tiga orang yang kebetulan melintas di lokasi kejadian tersebut pun berniat menolong. Namun, niat baik dari tiga pemuda tersebut tidak diterima para pengendara ini.

“Niat tiga orang pemuda yang hendak menolong ini tiba-tiba malah jadi sasaran mereka,” ucap Suyud.

Tiga orang pemuda ini menjadi sasaran pembacokan oleh dua pengendara yang saat itu membawa senjata tajam celurit.

"Bukan begal. Itu ada motor serempetan ditolong sama tiga orang pemuda, eh yang nolong malah jadi sasaran bacokan mereka," ujarnya.

Merasa puas melukai korban, empat pelaku yang saling berboncengan ini pun melarikan diri.

Baca juga: Tawuran, Pelajar STM Tewas Dibacok di Bintaro

Suyud mengatakan, saat ini dua korban tengah jalani perawatan di Ruman Sakit Polri. Sementara, satu korban lainnya dibawa ke RS Tugu Ibu, Cimanggis.

"Setelah peristiwa tersebut dua korban dilarikan ke RS Bhayangkara lalu dirujuk ke RS Polri Kramat Jati. Kemudian satu korban lagi ke RS Tugu Ibu. Lukanya tidak membahayakan," ucap Suyud.

Suyud mengatakan, pihaknya hingga kini tengah berupaya menyelidiki kasus tersebut dan mencari para pelaku yang terlibat.

“Kami bersama Reskrim Polres Depok masih mencari pelaku pembacokan tersebut,” tutur Suyud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com