Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H+1 Lebaran, Monas Ramai Dikunjungi Warga

Kompas.com - 06/06/2019, 15:38 WIB
Vitorio Mantalean,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat jadi salah satu lokasi wisata yang banyak dikunjungi warga Ibu Kota dan sekitarnya pada hari kedua libur Lebaran, Kamis (6/6/2019).

Dari pantauan Kompas.com pada pukul 13.00 WIB, pengunjung didominasi keluarga yang hendak bertamasya. Kebanyakan dari mereka membawa anak-anak, balita, hingga bayi. Tak sedikit pula lansia yang turut menikmati Monas bersama keluarga.

Taman-taman di sekitar Monas jadi sasaran keluarga-keluarga itu untuk bersantai sekaligus berteduh dari sengatan matahari. Mereka menggelar tikar, merebahkan diri, dan menyantap bekal yang mereka bawa.

Baca juga: Sejumlah Tips Berkunjung ke Monas

 

Anak-anak sibuk berlarian di taman. Beberapa keluarga lain pilih berkeliling Monas menggunakan kereta wisata gratis.

Meski begitu, keramaian terbilang terkendali. Antrean pembelian tiket tampak normal, tak mengular panjang.

"Sementara belum ada kendala. Saat ini belum crowded, masih normal. Ada lima petugas pamdal (petugas pengamanan dalam) di loket," ujar Bunga, petugas pamdal Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas, Kamis siang.

Keramaian di area tugu Monas juga terpantau normal, layaknya keramaian pada akhir pekan. Masih tersisa banyak ruang kosong di cawan monumen.

Kepala UPK Monas Munjirin menyebutkan, pihaknya telah mengantisipasi kemungkinan melonjaknya jumlah pengunjung. Sejumlah toilet portabel, posko kesehatan, dan kantong parkir cadangan telah dipersiapkan.

Untuk lokasi parkir, Munjirin mengatakan, masih memaksimalkan kapasitas parkiran IRTI di sisi selatan Monas, depan Perpustakaan Nasional RI.

"Tambahan toilet portabel dari Dinas Lingkungan Hidup sudah standby, ada tiga di dekat pintu-pintu masuk Monas. Posko kesehatan juga ada untuk mengantisipasi," ujar Munjirin.

"Parkiran IRTI kalau penuh nanti kami buka di silang tenggara. Kami sudah kerja sama dengan UPT Pengelola Parkir," tambah dia.

Munjirin belum bisa memastikan jumlah pengunjung Monas pada hari ini. Hingga pukul 12.00 WIB, jumlah pengunjung baru belasan ribu orang.

Jika berkaca pada tahun lalu, kemungkinan pengunjung yang memasuki kawasan Monas hingga malam hari bakal mencapai 60-70 ribu orang.

"Sementara jumlah pengunjung dari pukul 05.00 sampai 12.00 WIB, pengunjung yang memasuki kawasan Monas sejumlah 13.240 orang, yang memasuki Tugu Monas sebanyak 4.573 orang," pungkas Munjirin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com