BOGOR, KOMPAS.com - Foto seekor kuda penarik dokar yang tergeletak lemah di jalan raya di depan Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Minggu (9/6/2019) viral di media sosial.
Dalam postingan Facebook akun Setiabudi Laratsemi, tampak kuda itu terkapar di jalan raya dengan kakinya yang masih terikat tali pengikat dokar. Sementara itu, dokarnya rusak di bagian atap.
“Perlindungan Tenaga Kerja Hewan. Saatnya pemerintah mulai menggencarkan edukasi untuk kesejahteraan kuda pekerja. Kejadian pagi ini saat sedang lari pagi keliling Stadion Pakansari, tiba-tiba ada suara keras gubrak di belakang. Dokar wisata penuh penumpang satu keluarga jatuh terbalik. Kudanya jatuh kelelahan. Orang-orang mengira sang kuda sudah mati, tapi terlihat perutnya masih gerak-gerak masih bernafas. Tali pengikat dokarnya harus dilepas dulu, karena saat diangkat bersama kudanya, jatuh lagi karena kudanya sudah tidak kuat. Setelah tali pengikat dokarnya dilepas... kudanya pelan-pelan bisa bangun lagi. Itupun setelah dipecut oleh sang pawang. Kasihan. Penumpangnya cuma luka-luka ringan. Atap dokarnya sobek-sobek. Omong-omong singkat dengan kusirnya, 'Iya kecapean, soalnya sabtu minggu full banyak penumpang sampai tengah malem, lalu subuh-subuh jam 4 pagi hrs sudah bangun untuk kerja lagi'. Kasihan sekali kuda tersebut. Kendaraan saja yg benda mati perlu diservice, apalagi kuda yg mahluk hidup, perlu istirahat, disayang, makan yg bergizi. Saya pernah mendengar kasus serupa dengan kuda Andong di jogja. Kasus yg sama beberapa tahun yg lalu sempat viral perlakuan kejam terhadap "sirkus lumba-lumba” dan "topeng monyet". Saatnya untuk menghentikan "perbudakan" hewan pekerja,” tulis Setiabudi Laratsemi dalam postingannya.
Baca juga: Demo di Depan MK Dilarang, di Lapangan IRTI dan Patung Kuda Diizinkan
Kejadian tersebut pun menjadi sorotan. Netizen menyoroti kuda yang dinilai saat itu kelelahan.
Postingan di Facebook Setiabudi laratsemi itu sudah 387 kali dibagikan ke akun-akun lainnya. Postingan ini juga diunggah akun media sosial instagram, @Jakartaanimalnetwork .
Saat ditemui, Nurdiansyah (35), salah satu pemilik kuda yang viral itu, mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 09.00 WIB di Stadion Pakansari.
Ia mengatakan, kuda bernama Abi asal Sumba, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu ditumpangi oleh satu keluarga untuk berkeliling Stadion Pakansari.
Menurut dia, kuda Abi itu bisa langsung berontak apabila bokong kuda itu dipegang atau dipukul oleh seseorang yang tidak dikenalnya.
Hal ini pun telah diingatkan kepada penumpang yang saat itu dibawa oleh kusir.
“Nah pas kemarin itu ternyata kuda ini digodain dan dipukul sama penumpang. Padahal kusir sudah melarang penumpangnya dari awal untuk tidak memegang bokong kudanya,” ucap Nurdiansyah, di Kampung Cikempong, Kelurahan Pakan Sari, Kecamatan Cibinomg, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/6/2019).
Namun, setelah bokong kuda itu dipegang penumpang, di tengah perjalanan, menurut dia, kuda itu pun berontak dan hampir menabrak mobil yang arahnya berlawanan dengannya.
“Karena kusirnya mungkin panik, akhirnya tali pengikat kuda itu langsung ditarik dan kudanya dijatuhkan ke arah kanan menghindari tabrakan terjadi,” ucap dia.
Baca juga: Kisah Kusir Delman Pembawa Para Kepala Daerah yang Dilantik Ridwan Kamil
Kuda yang saat itu jatuh pun seolah tak bergerak lantaran kakinya masih tersangkut tali pengikat.
“Kudanya masih hidup dan sehat kok. Mungkin karena kaget makanya dia diam saja,” ucap Nurdiansyah.
Ia mengatakan, setelah tali pengikatnya dilepas, kuda itu masih berjalan dengan baik.