TANGERANG, KOMPAS.com - Sehari jelang Tahun Ajaran 2019/2020 dimulai, kondisi SMPN 21 Tangerang masih diselimuti debu tebal dampak pembangunan Tol Kunciran - Bandara Soekarno Hatta.
Dari pantauan Kompas.com, Minggu (14/7/2019), untuk menuju gerbang sekolah dari Jalan Gelora Raya, Jurumundi, Benda, Kota Tangerang, orang harus melewati dua gundukan tanah . Di antara gundukan tanah itu terdapat pavling blok yang mengarah ke sekolah.
Setelah memasuki gerbang, debu berwarna kemerahan tersebar hampir di seluruh kawasan sekolah.
Baca juga: Ada Gunung Tanah di SMPN 21 Kota Tangerang yang Terkepung Proyek Tol, Debunya Bikin Sesak
Debu tersebut semakin jelas terlihat di kawasan yang ditutupi keramik. Benda-benda yang ada di luar ruangan tampak diselimuti debu. Debu misalnya tampak jelas di atas kipas pembuangan AC. Jari tanga langsung berwarna abu-abu kemerahan setelah menyentuh kipas pembuangan AC itu.
Pada dedaunan yang ada di halaman sekolah pun terlihat bercak abu-abu kemerahan.
Tebalnya debu membuat nafas sedikit berat dan terkadang memancing batuk.
Jon (47), sekuriti sekolah, mengatakan kegiatan bersih-bersih akan dilakukan sore nanti.
"Nanti sore bakal disiram semua, terus mau dibersihin, besokan banyak anak baru. OB-OB sekolah juga datang nanti," kata Jon.
Menurut dia, kegiatan bersih-bersih sekolah baru dilakukan sore hari nanti agar tidak berdebu saat upacara pertama besok.
Ia mengatakan, pengerjaan proyek tol itu di dekat sekolah itu sudah dimulai sejak siswa SMP ujian semester sekitar April lalu. Sejak itu debu mulai berterbangan.
Baca juga: Terkepung Proyek Tol, SMPN 21 Kota Tangerang Terancam Tak Ikut Adiwiyata Tingkat Nasional
Biasanya, kata dia, para pekerja proyek memulai pekerjaannya dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
"Beberapa minggu belakangan emang lagi libur semester, tapi ya sekolah gak pernah kosong, siswa pada daftar ulang, terus pendaftaran baru juga," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.