Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunga Bangkai Langka Tumbuh di Sekolah Bekasi

Kompas.com - 04/10/2019, 14:25 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Staf dan murid SDN Kayuringin Jaya II di Bekasi Selatan dikejutkan dengan halaman selama dua hari belakangan.

Sejak Kamis (3/10/2019), bunga bangkai yang disebut "suweg" itu menyeruak di antara semak-semak di salah satu sudut halaman sekolah.

"Minggu kemarin belum ada. Ini baru kemarin saya tahunya. Sore-sore itu kecium bau bangkai. Kalau kembang kan biasa semerbaknya wangi, ini mah bau. Banyak gitu lalat hijau ngerubung kalau sudah sore," ujar pelatih ekstrakulikuler yang melatih pencak silat tiap pekan di SDN Kayuringin Jaya II kepada Kompas.com, Jumat (4/10/2019).

Berdasarkan pengamatan Kompas.com, bunga bangkai tersebut sudah tumbuh sekitar 30-40 cm. Kelopaknya merekah berwarna merah cerah, sedangkan kuncupnya merah hati. Aroma busuk tercium ketika mendekatkan hidung ke kuncupnya.

Tampak kelopak maupun kuncupnya agak keriput, salah satu bagian kuncupnya sudah sobek. Pada jam istirahat, anak-anak kerap mengamati bunga langka tersebut.

Nana (56), penjaga sekolah yang tinggal di sebuah warung dekat bunga bangkai itu tumbuh mengatakan, kemunculan suweg sudah terlihat sejak Senin (30/9/2019).

"Waktu pertama lihat, kayak jantung begitu. Tadinya polos saja, tanah biasa saja, buat menaruh sisa bakaran sampah," kata Nana kepada Kompas.com, Jumat.

Nana berujar, ia membiarkan saja "jantung" tersebut tanpa memberinya perhatian khusus. Tiga hari berselang, tunas itu merekah menjadi bunga berukuran besar.

"Baunya sudah dua hari lalu muncul kalau sore ke malam, kayak bangkai tikus gitu. Nah ini banyak lalat karena disobek sama anak-anak," sebut Nana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com