BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi tengah membangun jembatan penyeberangan orang (JPO) ikonik di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan.
JPO tersebut melintang dari kompleks kantor Pemerintah Kota Bekasi ke arah Stadion Patriot Candrabhaga. Saat ini, JPO berwarna putih tersebut terlihat sudah hampir jadi.
Berikut Kompas.com merangkum sejumlah fakta mengenai JPO ini:
Sekilas, desain JPO di Jalan Jenderal Ahmad Yani mirip dengan JPO instagramable yang melintang dari Gelora Bung Karno ke kawasan SCBD di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta. Terdapat "cincin ulir" yang melingkari badan JPO sebagai salah satu ciri khasnya.
Baca juga: Bangun JPO Instagramable, Pemkot Bekasi Akui Terinspirasi dari DKI
"Sebetulnya memang salah satu inspirasi kami itu. Kami pengin menata juga agar wajah kota kami ada yang berbeda, ada yang ikonik, jadi mungkin tidak banyak jauh berbeda. Mungkin lampunya saja yang agak berbeda, walaupun memang secara desain begitu (dihiasi lampu warna-warni)," ujar Kepala Bidang Bina Marga Kota Bekasi, Widayat Subroto saat dihubungi Kompas.com, Rabu (9/10/2019).
Widayat juga mengatakan, JPO yang kini tampak sudah jadi itu akan rampung pada akhir 2019. Artinya, jelang pengujung tahun, JPO ini bakal memasuki tahap finalisasi dalam waktu dekat.
"Sebulanan ini, ya, konstruksinya," kata dia.
Baca juga: JPO Instagrammable di Bekasi Rampung Akhir Tahun Ini
Pantauan Kompas.com pada Rabu siang, pekerja di lapangan masih melakukan pekerjaan di JPO tersebut. Kata salah satu pekerja, mereka masih memperkuat rangka jembatan. Belum banyak warga yang memanfaatkan jembatan ini untuk menyeberang Jalan Jenderal Ahmad Yani yang lebar itu.
"Pemasangan ornamen yang melingkari badan JPO-nya yang seperti cincin ulir itu (masih dikerjakan). Ornamen bagian bawah juga belum terpasang tuh. Belum penyambungan listrik dan sebagainya butuh waktu," Widayat menjelaskan.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Arief Maulana mengklaim bahwa pembangunan JPO ini bertujuan untuk menekan jumlah penyeberang jalan yang sembarangan dari Stadion Patriot Candrabhaga ke arah kompleks kantor Pemerintah Kota Bekasi.
"Jadi, JPO baru itu itu dibangun untuk menunjang kepentingan pelayanan. Kan parkir kendaraan ke (kantor Pemkot Bekasi) diarahkan di stadion (Patriot), nah (jadi) untuk mengurangi hambatan lalu lintas yang terganggu oleh pejalan kaki yang menyebrang badan jalan (Jenderal Ahmad Yani)," jelas Arief melalui sambungan telepon, Rabu (9/10/2019).
Sebelum JPO ini dibangun, di titik antara kompleks kantor Pemkot Bekasi dan Stadion Patriot Candrabhaga memang kerap dilintasi penyeberang jalan meskipun tidak ada zebra cross. Tatkala klub bola bertanding di Stadion Patriot pun, sejumlah suporter kerap berduyun-duyun menyeberang jalan secara sembrono.
Hal ini cukup membahayakan penyeberang jalan maupun pengendara.
Kendati mencontoh JPO Sudirman, JPO di Ahmad Yani belum ramah kalangan disabilitas.
JPO Sudirman telah menggunakan desain bidang miring, sedangkan JPO di Ahmad Yani masih memakai anak tangga.
Baca juga: JPO Instagrammable di Bekasi Tiru JPO di Sudirman tapi Tak Ramah Disabilitas