JAKARTA, KOMPAS.com - Kualitas udara DKI Jakarta masuk dalam level sedang atau moderate, pada Minggu (3/11/2019) siang, berdasarkan informasi dari situs penyedia data polusi udara AirVisual.
Pukul 13.00 WIB, kualitas udara Jakarta berstatus sedang atau moderate, dengan Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara sebesar 99 dengan konsentrasi parameter PM2,5 34,8 mikrogram per meter kubik.
Dengan AQI tersebut, DKI Jakarta berada di peringkat ke-16 sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di antara kota-kota besar lainnya di dunia.
Berstatus sedang atau moderate, artinya udara Jakarta siang ini masih dapat diterima masyarakat. Namun, dianjurkan menutup jendela atau ventilasi rumah untuk menghindari udara kotor masuk.
Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Tidak Sehat Untuk Lansia dan Anak-anak
Kendati demikian, untuk kelompok sensitif seperti lanjut usia (lansia) dan anak-anak disarankan tetap menghindari aktifitasi di luar ruangan untuk mencegah penyakit gejala pernapasan.
Pengukuran AirVisual terhadap kualitas udara dilakukan menggunakan parameter PM (particulate matter) 2,5 alias pengukuran debu berukuran 2,5 mikron berstandar US AQI.
Sementara itu, kualitas udara di Depok juga masuk kategori moderate atau level sedang dengan US AQI 63. Sedangkan, kualitas udara Bekasi berstatus tidak sehat untuk kelompok sensitif dengan US AQI 107.
Warga Bekasi disarankan untuk mengurangi kegiatan luar ruangan. Warga yang beraktivitas di luar ruang diimbau untuk mengenakan masker guna menangkal polusi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.