Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ungkap Kasus Prostitusi di Apartemen Kalibata Saat Cari Anak Hilang

Kompas.com - 23/01/2020, 14:21 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber

DEPOK, KOMPAS.com - Pihak Polres Metro Depok membongkar praktik prostitusi yang terjadi di apartemen di Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020).

Terbongkarnya kasus praktik prostitusi ini berawal dari laporan seorang anak hilang sejak akhir 2019 berinisial SA (15).

Pihak keluarga melaporkan kehilangan tersebut ke Polres Metro Depok.

"Kita awalnya menerima laporan perihal anak hilang dari warga. Kemudian kita dalami dan diketahui keberadaan anak tersebut," ujar Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Azis Andriansyah di Mapolres Metro Depok, Pancoran Mas, Depok, Kamis (23/1/2020), seperti dikutip Warta Kota.

Baca juga: Terindikasi Prostitusi Online, 20 Pasangan Muda Mudi Tak Menikah Terjaring Razia di Depok

Hasil penyelidikan, SA diketahui berada di salah satu apartemen di Kalibata.

Polisi kemudian mendatangi unit apartemen tersebut dan melakukan penggeledahan.

Polisi menemukan SA berada di kamar bersama tiga wanita lainnya.

Di apartemen itu, petugas juga mendapati seorang laki-laki yang diduga pelaku penjual para ABG tersebut.

"Di sana ada empat wanita. Tiga masih di bawah umur dan satu sudah dewasa," papar Azis.

Berdasarkan pemeriksaan, para wanita itu dijadikan pekerja seks komersial (PSK). SA belum sempat dijadikan PSK oleh sang joki.

"Mereka diduga kerja sebagai PSK yang dikoordinir oleh JF dan FD. Tapi untuk SA belum sampai (dijadikan PSK)," papar Azis.

Para wanita itu ditawarkan ke pria hidung belang seharga Rp 900.000. Sedangkan sang joki mendapat uang Rp 50.000 sampai Rp 100.000.

"Mereka ditawarkan melalui aplikasi," katanya.

Kasusnya kini masih terus didalami. Petugas masih memeriksa sejumlah saksi.

"Yang kita tangani adalah kasus laporan anak hilang. Ternyata diduga ada tindak prostitusi juga, namun terjadi di Jakarta Selatan. Sehingga kita berkoordinasi dengan pihak Jakarta Selatan (Polres) untuk pengungkapan," tuturnya. (Vini Rizki Amelia)

 

 

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul "Polres Metro Depok Bongkar Praktik Prostitusi di Apartemen saat Cari Anak Hilang, Simak Kronologinya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com