JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan hingga ratusan pohon di sisi selatan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat dikabarkan dipindahkan karena adanya revitalisasi ikon ibu kota tersebut.
Namun setelah beberapa kali dipertanyakan, keberadaan pohon yang dipindahkan belum diketahui keberadaannya.
Apalagi pohon yang dipindahkan atau ditebang diperkirakan berusia puluhan tahun.
Namun dapatkah pohon dipindahkan?
Pohon tentu bisa dipindahkan. Tetapi dengan penggunaan alat dan waktu yang tidak singkat.
Salah satu contoh adalah pemindahan pohon oak atau pohon ek yang dilakukan oleh Pemerintah Kota League.
League adalah sebuah kota di Galveston County, yang terdapat di negara bagian Texas, Amerika Serikat.
Baca juga: Ketika Sekda DKI Pasang Badan soal Revitalisasi Monas di Saat Anies Pilih Bungkam...
Dalam unggahan akun youtube CityofLeagueCityTX, Pemkot League memindahkan sebuah pohon ek berusia 100 tahun.
Pohon dengan tinggi 56 kaki atau sekitar 17 meter dan lebar 135 inci atau 342 cm, ini dipindahkan pada bulan Juni 2012.
Untuk memindahkan satu pohon tersebut bahkan memakan waktu selama satu bulan.
Baca juga: Nasib Pohon di Monas, Puluhan Tahun Jadi Paru-paru Jakarta, Ditebang pada Era Anies
Bagaimana prosesnya?
Dikutip dari SmithSonian Magazine, untuk memindahkan pohon ini ada beberapa proses yang harus dilakukan. Proses ini pun dikerjakan oleh beberapa orang sekaligus.
Pertama kontraktor memulai dengan menghidrasi, memupuk, dan memangkas pohon. Mereka juga mengambil sampel tanah dari lokasi saat ini dan lokasi baru untuk dibandingkan.
Untuk proses penggalian, kontraktor harus membuat semacam parit di sekitar pohon lalu membentuk kotak dengan bagian yang runcing ke bawah dengan menggunakan kayu.
Para kontraktor lalu menggali terowongan di bawah "kotak pohon" tersebut sehingga bagian bawah kotak dapat dipasang, satu per satu.