Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Banten Akan Gratiskan Test Covid-19 untuk Ojol di Tangerang Raya

Kompas.com - 17/07/2020, 17:53 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Gubernur Banten Wahidin Halim berencana akan menggratiskan tes Covid-19 untuk seluruh ojek online yang akan beroperasi di Tangerang Raya.

"Gratis dari provinsi gratis," ujar dia saat ditemui di Terminal Poris Plawad Kota Tangerang, Jumat (17/7/2020).

Wahidin Halim mengatakan dia akan menjaring siapa saja yang tidak mau mengikuti tes Covid-19 dan akan memberikan sanksi tegas.

"Nanti kita jaring, kalau mereka yang sengaja tidak mau ikut kita (membawa) pertanggungjawaban kepada pimpinan (pusat) nanti," tutur Wahidin Halim.

Baca juga: Ada 28.000 Ojol di Tangerang Raya, Swab Test Gratis Baru Jangkau 2.100

Dia mengatakan saat ini Pemprov Banten masih memiliki target swab test sebanyak 14.000 dalam dua minggu ke depan.

Itulah sebabnya, lanjut Wahidin Halim, ojol diminta untuk segera melakukan swab test yang digelar oleh Pemprov Banten.

"Kita ada target swab, masih ada. Target dua minggu ini 14.000, kalau belum (ter-cover) kita target lagi," kata Wahidin Halim.

Wahidin Halim juga menegaskan swab test tidak hanya untuk kalangan ojek online saja, masyarakat Banten secara keseluruhan bisa ikut dalam test swab atau tes Covid-19 lainnya yang disediakan Pemerintah Provinsi Banten.

Baca juga: 700 Pengemudi Ojol di Kota Tangerang Ikuti Pemeriksaan Swab Test

"Rakyat Banten sudah kita siapkan, sopir juga kita wajibkan juga (tes Covid-19)," kata Wahidin Halim.

Adapun sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tri Nurtopo mengatakan saat ini ada sekitar 28.000 ojek online di Tangerang Raya.

Namun, kata dia, jumlah tersebut masih belum terhitung berapa yang masih aktif atau tidak.

"Grab 13.000, Gojek 15.000. Total 28.000 untuk dua operator," ujar dia.

Baca juga: Pemprov Banten Akan Tanggung Biaya Rapid Test Pengemudi Ojol

Dari puluhan ribu ojol, yang mendapat tes swab graris oleh Pemerintah Provinsi Banten hari ini hanya menjangkau 700 ojol saja di Kota Tangerang.

Tri juga mengatakan masih ada tes lain di wilayah Tangerang Raya lainnya seperti di Tangsel dan Kabupaten Tangerang yang masing-masing memiliki jatah swab test gratis untuk 700 ojol.

"Minimal sudah ter-cover 2.100," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com