Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Positif Covid-19 di Jakarta Tembus 30.000, Ini Sebarannya di Jakarta Selatan

Kompas.com - 18/08/2020, 13:08 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta bertambah 538 orang hingga Senin (17/8/2020) kemarin. Sedangkan kumulatif kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta adalah 30.092 orang.

Dari total keseluruhan jumlah pasien positif Covid-19, sebanyak 19.916 orang dinyatakan telah sembuh, 1.011 orang meninggal dunia, dan 9.165 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Berdasarkan informasi di situs web corona.jakarta.go.id hingga Senin pukul 10.00 WIB, kasus positif Covid-19 tersebar di 267 kelurahan di Jakarta.

Baca juga: Angka Positif Covid-19 di Jakarta Tembus 30.000, Ini Detail Sebarannya di 267 Kelurahan

Di Jakarta Selatan, ada 3.208 kasus positif yang tersebar di 10 kecamatan.

Kecamatan dengan kasus positif Covid-19 terbanyak yaitu Kebayoran Lama.

Berikut sebaran kasus positif di kecamatan dan kelurahan di Jakarta Selatan.

Baca juga: Positivity Rate Covid-19 Sentuh 9,6 Persen, Jakarta Masuk Ambang Batas Bahaya?

1. Kecamatan Kebayoran Baru: 247 Kasus

  • Gandaria Utara: 55 kasus
  • Cipete Utara: 35 kasus
  • Pulo: 10 kasus
  • Petogogan: 16 kasus
  • Melawai: 6 kasus
  • Kramat Pela: 64 kasus
  • Gunung: 15 kasus
  • Selong: 9 kasus
  • Senayan: 26 kasus
  • Rawa Barat: 11 kasus

2. Cilandak: 348 Kasus

  • Cilandak Barat: 85 kasus
  • Cilandak Timur: 80 kasus
  • Gandaria Selatan: 51 kasus
  • Pondok Labu: 49 kasus
  • Lebak Bulus: 59 kasus
  • Cipete Selatan 24 kasus

3. Mampang Prapatan: 238 Kasus

  • Kuningan Barat: 12 kasus
  • Pela Mampang: 48 kasus
  • Bangka: 33 kasus
  • Tegal Parang: 51 kasus
  • Mampang Prapatan: 94 kasus

4. Pesanggrahan: 266 Kasus

  • Bintaro: 85 kasus
  • Pesanggrahan: 37 kasus
  • Petukangan Selatan: 16 kasus
  • Petukangan Utara: 45 kasus
  • Ulujami: 83 kasus

5. Tebet: 388 Kasus

  • Menteng Dalam: 67 kasus
  • Tebet Barat: 109 kasus
  • Tebet Timur: 43 kasus
  • Bukit Duri: 48 kasus
  • Kebon Baru: 43 kasus
  • Manggarai: 38 kasus
  • Manggarai Selatan: 40 kasus

6. Kebayoran Lama: 439 Kasus

  • Grogol Selatan: 63 kasus
  • Grogol Utara: 105 kasus
  • Cipulir: 85 kasus
  • Pondok Pinang: 80 kasus
  • Kebayoran Lama Selatan: 58 kasus
  • Kebayoran Lama Utara: 48 kasus

7. Kecamatan Pasar Minggu: 408 Kasus

  • Pasar Minggu: 83 kasus
  • Pejaten Barat: 52 kasus
  • Pejaten Timur: 77 kasus
  • Jati Padang: 35 kasus
  • Ragunan: 31 kasus
  • Kebagusan: 50 kasus
  • Cilandak Timur: 80 kasus

8. Kecamatan Jagakarsa: 373 Kasus

  • Jagakarsa: 106 kasus
  • Cipedak: 34 kasus
  • Srengseng Sawah: 67 kasus
  • Tanjung Barat: 57 kasus
  • Lenteng Agung: 51 kasus
  • Ciganjur: 58 kasus

9. Kecamatan Pancoran: 285 Kasus

  • Cikoko: 22 kasus
  • Duren Tiga: 26 kasus
  • Pancoran: 103 kasus
  • Pengadegan: 26 kasus
  • Kalibata: 89 kasus
  • Rawa Jati: 19 kasus

10. Kecamatan Setiabudi: 216

  • Guntur: 8 kasus
  • Karet: 33 kasus
  • Karet Kuningan: 32 kasus
  • Karet Semanggi: 8 kasus
  • Kuningan Timur: 14 kasus
  • Menteng Atas: 76 kasus
  • Pasar Manggis: 45 kasus


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com