Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19: Bioskop Tidak Dibuka Serentak

Kompas.com - 26/08/2020, 18:49 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan, pembukaan bioskop di Jakarta tak akan dilakukan secara serentak.

Pembukaan bioskop tergantung pada persiapan masing-masing pengelola untuk menjalankan protokol kesehatan Covid-19.

"Harus melihat dari aspek timing, kapan itu dibuka. Tentunya tidak semua sama waktunya untuk memastikan bahwa setiap yang dilakukan betul-betul dengan perhitungan yang sangat matang," kata Wiku dalam konferensi pers di kanal YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Rabu (26/8/2020).

Baca juga: Bakal Diizinkan Beroperasi, Para Pengelola Bioskop Siapkan Regulasi

Apabila bioskop kembali dibuka, Wiku menegaskan, Satgas Penanganan Covid-19 akan terus berkoordinasi dengan Pemprov DKI untuk mengevaluasi penerapan protokol kesehatan.

Bahkan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengancam menutup bioskop yang melanggar protokol kesehatan.

"Kita ingin memastikan seluruh prosesnya dilakukan secara bertahap, bertanggung jawab, dan transparan sehingga betul-betul pembukaan ini aman untuk kepentingan masyarakat luas. Kami akan selalu mendampingi bersama dengan Pemerintah daerah agar semuanya dapat dilaksanakan dengan baik," ucap Wiku.

Sebelumnya, Wiku menyampaikan alasan bioskop kembali dibuka karena bioskop berkontribusi untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang berkaitan dengan penanganan Covid-19.

Pasalnya, menurut Wiku, masyarakat merasa bahagia ketika menonton film di bioskop.

Baca juga: Rangkuman PSBB Dua Pekan Terakhir: Positivity Rate Tembus 10 Persen, Pemprov DKI Akan Buka Bioskop

Perasaan bahagia itu berpengaruh pada meningkatnya imunitas tubuh yang bisa memperkecil risiko terpapar Covid-19.

"Bahwa bisokop dan cinema memang memiliki karakteristik dan kontribusi penting terutama dalam memberikan hiburan kepada masyarakat karena imunitas masyarakat bisa meningkat karena bahagia atau suasana mental fisik masyarakat juga ditingkatkan," ucap Wiku.

DPP Gabungan Pengurus Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) menyambut baik rencana pembukaan kembali bioskop di tengah pandemi Covid-19.

Pihak GPBSI mengaku telah merancang beberapa aturan operasional bioskop jika diizinkan beroperasi.

Pihaknya akan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

Protokolnya yang disiapkan antara lain petugas dan pengunjung wajib menggunakan masker, pengukuran suhu tubuh, hingga penerapan physical distancing di seluruh lingkungan bioskop.

"Kami juga mengimbau transaksi non-tunai dan memanfaatkan pemesanan tiket secara online," kata Djonny Syafruddin selaku ketua umum DPP GPBSI dalam keterangan persnya, Rabu.

Baca juga: Bioskop Disebut Berkontribusi Tingkatkan Imunitas, Ahli: Kacau, Berpihak ke Pengusaha

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com