Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Soekarno-Hatta Siap Fasilitasi Wisata Terbang Tanpa Tujuan

Kompas.com - 28/09/2020, 17:57 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Executive General Manager (EGM) Bandara Soekarno-Hatta, Agus Hariyadi, mengatakan bahwa pihaknya siap memberikan fasilitas bagi maskapai yang mungkin membuka perjalan wisata terbang tanpa tujuan.

"Pasti kami support, bagi Bandara paling tidak program ini bisa menumbuhkan keyakinan publik untuk terbang lagi," kata dia saat dihubungi Kompas.com melalui pesan singkat, Senin (28/9/2020).

Namun, lanjut Agus, hingga saat ini masih belum ada maskapai yang membuka program perjalanan wisata naik pesawat tanpa tujuan tersebut.

"Sejauh ini belum ada yang mengajukan atau berencana," kata dia.

Baca juga: Pelayanan Diprotes Blogger Trinity, Bandara Soekarno-Hatta Minta Maaf

Agus juga menjelaskan, perjalanan penerbangan dengan tujuan kembali ke titik awal tersebut bukan merupakan hal yang asing di Bandara Soekarno-Hatta.

Akan tetapi penerbangan untuk kembali ke bandara yang sama biasanya diperuntukkan sebagai penerbangan uji pesawat jenis baru dan belum menyentuh ke ranah komersial.

"Istilahnya joy flight, seperti uji coba pesawat baru, depart from origin and come back to origin," kata dia.

Agus mengaku menyambut baik apabila ada maskapai yang menawarkan hal tersebut sehingga menjadi daya tarik wisata baru di masa pandemi Covid-19.

"Ide terbang 'tanpa tujuan' di masa pandemi ini saya kira ide bagus, lumayan untuk memanaskan engine, check up dan familiarisasi aircraft maupun awaknya," kata dia.

Baca juga: Gedung AOCC Bandara Soekarno-Hatta Akan Gunakan Listrik Tenaga Surya

Istilah terbang tanpa tujuan atau goes to nowhere sebenarnya tak asing di dunia penerbangan, khususnya di masa pandemi Covid-19.

Belakangan, maskapai asal Jepang menawarkan terbang selama tujuh jam dan melintas di atas kepulauan Hawai sebelum kembali ke Jepang.

Begitu juga maskapai Taiwan yang menawarkan perjalanan wisata penerbangan tanpa tujuan tersebut untuk sekadar melintas di atas pulau Jeju, Korea Selatan dan kembali ke Taiwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com