Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

24 Hari PSBB, Bagaimana Pergerakan Kasus Covid-19 di Jakarta?

Kompas.com - 08/10/2020, 07:21 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Provinsi DKI Jakarta masih memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang diperketat hingga 11 Oktober 2020.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan memperpanjang penerapan PSBB mulai 28 September hingga 11 Oktober 2020 karena khawatir kasus harian Covid-19 akan kembali meningkat jika PSBB dilonggarkan.

PSBB awalnya hanya diberlakukan selama dua pekan sejak 14 hingga 27 September 2020.

Kemudian perpanjangan masa PSBB ditetapkan berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 959 Tahun 2020.

Baca juga: UPDATE 7 Oktober: Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 1.340, Pasien yang Dirawat 13.254 Orang

Bagaimana pergerakan kasus harian Covid-19 selama PSBB?

Pemprov DKI membatasi sejumlah aktivitas selama PSBB di antaranya aktivitas perkantoran yang tidak boleh mempekerjakan karyawan di kantor melebihi 25 persen dari kapasitas normal hingga pembatasan waktu operasional transportasi umum.

Seluruh warga diimbau beraktivitas di rumah dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Kebijakan selama PSBB tersebut pernah diklaim Anies mampu menurunkan kasus aktif Covid-19.

Menurut Anies, kasus aktif Covid-19 selama PSBB menurun dibanding 12 hari pertama bulan September atau sebelum pemberlakuan PSBB.

Kasus aktif artinya pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan medis atau isolasi mandiri.

Catatan Kompas.com sejak 1 sampai 12 September, tercatat penambahan kasus aktif positif Covid-19 sebesar 3.605 orang.

Baca juga: 18 Anggota Dewan Positif Covid-19, Satpol PP DKI Bakal Cek soal Penutupan Gedung DPR

Dengan demikian, jumlah kasus aktif Covid-19 hingga 12 September mencapai 12.174 orang.

Berikut detail penambahan kasus aktif positif Covid-19 di Jakarta periode 1 - 12 September 2020:

1 September : bertambah 195 menjadi 8.764 kasus

2 September : bertambah 561 menjadi 9.325 kasus

3 September  : bertambah 707 menjadi 10.032 kasus

4 September : bertambah 52 menjadi 10.084 kasus

5 September : bertambah 94 menjadi 10.178 kasus

6 September : bertambah 486 menjadi 10.664 kasus

7 September : bertambah 383 menjadi 11.047 kasus

8 September : berkurang 17 menjadi 11.030 kasus

9 September : bertambah 215 menjadi 11.245 kasus

10 September : bertambah 451 menjadi 11.696 kasus

11 September : bertambah 128 menjadi 11.824 kasus

12 September : bertambah 350 menjadi 12.174 kasus

Sementara itu, selama 24 hari penerapan PSBB ketat sejak 14 September sampai 7 Oktober, pergerakan kasus aktif Covid-19 masih fluktuatif.

Tercatat penambahan kasus aktif positif Covid-19 sebesar 614 orang selama penerapan PSBB. Sementara itu, jumlah kasus aktif Covid-19 hingga 7 Oktober adalah 13.254 orang.

Berikut detail penambahan kasus aktif positif Covid-19 di Jakarta periode 14 September hingga 7 Oktober 2020:

14 September : berkurang 279 menjadi 12.161 orang

15 September : bertambah 18 menjadi 12.179 orang

16 September : bertambah 530 menjadi 12.709 orang

17 September : bertambah 43 menjadi 12.752 orang

18 September : bertambah 353 menjadi 13.105 orang

19 September : berkurang 104 menjadi 13.001 orang

20 September : berkurang 885 menjadi 12.116 orang

21 September : bertambah 858 menjadi 12.974 orang

22 September : bertambah 247 menjadi 13.221 orang

23 September : bertambah 56 menjadi 13.277 orang

24 September : berkurang 45 menjadi 13.332 orang

25 September : berkurang 334 menjadi 12.898 orang

26 September : bertambah 257 menjadi 13.155 orang

27 September : bertambah 110 menjadi 13.265 orang

28 September : berkurang 533 menjadi 12.732 orang

29 September : berkurang 6 menjadi 12.726 orang

30 September : berkurang 409 menjadi 12.317 orang

1 Oktober : bertambah 23 menjadi 12.340 orang

2 Oktober : bertambah 260 menjadi 12.600 orang

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com