Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Libur Panjang di Bandara Soekarno-Hatta Diprediksi Terjadi 1 November

Kompas.com - 28/10/2020, 17:08 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Arus balik libur panjang 28 Oktober-1 November di Bandara Soekarno-Hatta diprediksi terjadi pada 1 November mendatang.

"Satu November akan menjadi arus puncak balik yang cukup tinggi," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin melalui kiriman voice recording yang diterima Kompas.com, Rabu (28/10/2020).

Awaluddin mengatakan, jumlah puncak arus balik diprediksi hampir sama dengan puncak arus keberangkatan hari ini, yang berkisar 60.000 pergerakan penumpang.

Baca juga: Hari Ini Puncak Arus Liburan, Bandara Soekarno-Hatta Catat 640 Pergerakan Pesawat

Dia juga menyebut Bandara Soekarno-Hatta sebagai bandara jangkar penerbangan domestik di Indonesia yang berpengaruh terhadap banyak bandara di Indonesia.

"Bisa dibilang dari 13 bandara yang diberikan stimulus PSC (passanger service tax), Soekarno-Hatta mengambil porsi hampir 50-55 persen dari total pergerakan traffic dari 13 bandara," ujar dia.

Itulah sebabnya kemungkinan besar apabila Bandara Soekarno-Hatta memiliki pergerakan yang cukup ramai, bandara lainnya juga akan berdampak sama.

Baca juga: Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Diminta Tak Abai Mengisi Health Alert Card

PSC sendiri merupakan program stimulus yang dicanangkan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan.

Dengan adanya stimulus tersebut harga tiket pesawat akan lebih murah karena biaya PSC tidak dibebankan pada penumpang melainkan pada pemerintah.

Adapun 13 bandara yang dimaksud yaitu:

1. Bandara Soekarno-Hatta (CGK)

2. Bandara Hang Nadim (BTH)

3. Bandara Kualanamu Medan (KNO)

4. Bandara I Gusti Ngurah Rai (DPS)

5. International Yogyakarta Kulon Progo (YIA)

6. Bandara Halim Perdanakusuma (HLP)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com