Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sarana Teknologi di Puskesmas Jurang Mangu Tangsel Siap untuk Vaksinasi Covid-19

Kompas.com - 12/01/2021, 18:14 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate meninjau kesiapan teknologi dan akses internet di Puskesmas Jurang Mangu, Tangerang Selatan, Selasa (12/1/2021).

Puskesmas tersebut diketahui menjadi salah salah satu lokasi vaksinasi Covid-19 tahap pertama untuk wilayah Tangerang Selatan.

Menurut Johnny, sarana dan prasarana di Puskesmas tersebut telah siap untuk memanfaatkan aplikasi dan sistem informasi yang dibutuhkan dalam proses vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Tangsel Diperkirakan Dapat 8.920 Dosis Vaksin Sinovac dari Provinsi Banten

"Puskesmas ini dilengkapi dengan fasilitas akses internet dengan bandwith yang cukup baik. Dan pendataan dalam rangka satu data vaksinasi covid-19 dapat dilakukan dengan baik dan benar," ujar Johnny kepada Wartawan, Selasa.

Menurut Johnny, kesiapan teknologi di lokasi vaksinasi menjadi salah satu hal yang dibutuhkan mengingat pemerintah pusat telah membuat sistem satu data Vaksinasi Covid-19.

Pasalnya, seluruh data vaksinasi Covid-19 di setiap Kementerian dan Lembaga, mulai dari pendaftaran peserta hingga pemantauan pelaksanaan setiap tahapan vaksinasi harus terintegrasi.

Baca juga: Dekat dengan DKI Jakarta, Tangsel Diprioritaskan Dapat Vaksin Covid-19

"Untuk menghasilkan sistem yang komprehensif, baik untuk tahap pendaftaran, hingga monitoring pelaksanaan vaksinasi tahap pertama atau yang kedua," kata Dia.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan, proses vaksinasi Covid-19 tahap pertama di wilayah Tangerang Selatan akan dimulai pada Kamis, 15 Januari 2020.

Vaksinasi tahap pertama dikhususkan bagi tenaga kesehatan yang totalnya mencapai 10.461 orang.

Namun, wilayah Tangerang Selatan pada saat ini baru akan mendapatkan 8.901 dosis vaksin Covid-19 dari Provinsi Banten.

"Jadi masih ada kurang dan nanti akan ditambahkan," kata Airin.

Menurut Airin, Vaksin jenis Sinovac tersebut dalam proses pengiriman dan akan disimpan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Tangerang Selatan.

"Vaksin 8.901 sedang diambil dari Dinas Provinsi Banten insya Allah hari ini selesai dan disimpan di Storage Dinas Kesehatan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com