Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tempat Hiburan di Serpong Digerebek Polisi, Satpol PP Tangsel: Kita Fokus Razia Hotel

Kompas.com - 27/03/2021, 11:38 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tangerang Selatan menyebut, beberapa waktu ini tengah fokus merazia hotel-hotel yang diduga dijadikan sebagai lokasi prostitusi.

Pasalnya selama ini tempat hiburan diketahui tutup akibat pandemi Covid-19, termasuk Baleku dan CC karaoke di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, yang digerebek polisi.

"Beberapa bulan ini memang kita fokus razia tempat-tempat yang dijadikan cewek-cewek booking order beroperasi di hotel," Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Kota Tangsel Muksin Al Fachry saat dihubungi, Sabtu (27/3/2021).

Terkait adanya penggerebekan itu, Muksin mengaku akan meningkatkan pengawasan dan patroli secara berkala.

"Pastinya akan lebih meningkatkan pengawasan dan patroli. Ada beberapa tempat selama PSBB yang bandel kepergok kita tutup," kata Muksin.

Baca juga: Razia 2 Tempat Hiburan di Serpong, Polisi Tangkap Pengunjung yang Positif Sabu

Muksin sebelumnya menyebut, kedua tempat yang dirazia polisi itu selalu terlihat tutup saat jajarannya melakukan patroli.

"Kemarin kita razia KTR, lewat situ, keduanya tutup. Dari luar kaya kaga ada kehidupan," ujar Fahri.

Dia menduga kedua tempat hiburan itu nekat beroperasi dengan modus menutup tempat yang terlihat dari luar, namun ada aktivitas di dalam.

Itu dilakukan untuk mengelabui petugas yang berpatroli di tengah larangan beroperasi saat pandemi Covid-19.

"Bandel. Bukanya pasti mindik-mindik dia. Umpet-umpetan dari petugas," ucapnya.

Diketahui, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya merazia tempat hiburan malam, Baleku dan CC karaoke pada Jumat (26/3/2021) malam.

Polisi mengamankan seorang pengunjung perempuan inisal D karena kedapatan positif narkoba usai tes urine.

Baca juga: Satpol PP Tangsel: Dua Tempat Hiburan di Serpong yang Digerebek Polisi Selalu Terlihat Tutup

"Satu orang perempuan insial D positif menggunakan sabu," ujar Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Mukti Juharsa.

Mukti mengatakan, pihaknya tidak menemukan barang bukti narkoba dari D. Namun jajarannya akan mengembangkan dari pemeriksaan D.

Kini, kedua tempat hiburan itu telah disegel karena nekat buka di tengah pandemi Covid-19.

"Untuk dua-duanya kita police line karena melanggar protokol kesehatan yang sangat fatal," ucap Mukti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com