Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pencuri Belasan Ponsel di Rukan Sedayu Cengkareng, Pelaku Diduga Karyawan

Kompas.com - 13/04/2021, 13:59 WIB
Sonya Teresa Debora,
Jessi Carina

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi telah menangkap pencuri belasan ponsel di salah satu gerai ponsel di Rukan Sedayu Square, Cengkareng, Jakarta Barat.

"Pelaku sudah kita amankan, tapi masih kita dalami untuk melengkapi barang bukti," kata Kanit Resmob Polres Jakarta Barat Iptu Avrilendy saat dikonfirmasi Selasa (13/4/2021).

Namun, Avrilendy belum bisa membeberkan lebih lanjut terkait perihal ini.

"Nanti selengkapnya akan kami ungkapkan segera," jelas Avrilendy.

Baca juga: Video Viral Pencuri Beraksi di Toko Ponsel di Cengkareng

Pelaku diduga adalah karyawan dari toko ponsel tersebut.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara pada Senin (12/4/2021).

"Siang ini kami merespons adanya laporan masyarakat, kemarin laporkan ke kami dari pemilik toko HP alami pencurian. Dia kehilangan 14 unit HP Iphone 11 Pro Max," kata Avrilendy, dalam keterangan tertulis, Senin.

Sebelumnya, pemilik gerai, Hasan, menyatakan bahwa kerugian yang dia alami akibat pencurian itu mencapai Rp 100 juta.

Hasan mengaku tidak mengetahui alasan karyawannya mencuri belasan ponsel dari gerai yang seharusnya dia jaga.

Baca juga: Kelelahan Berenang di Sungai Bekasi, Remaja Hanyut

"Mungkin ada masalah keuangan, karena kayaknya bermain saham juga," kata Hasan.

Hasan menambahkan, aksi pencurian ponsel di gerainya baru kali ini terjadi.

Rekaman CCTV yang menunjukkan aksi seorang pencuri menggasak sejumlah ponsel di etalase Rukan Sedayu Square Cengkareng, Jakarta Barat, viral pada Rabu (7/4/2021).

Dalam video berdurasi satu menit 32 detik tersebut, terlihat seorang pria yang mengenakan jaket mengambil sejumlah ponsel dari etalase kaca.

Lemari konter sudah dalam posisi terbuka dan pelaku tampak mengambil satu demi satu ponsel sambil merokok.

Ketika sudah selesai, etalase kembali ditutup pelaku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com