Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid Kalipasir Tangerang dan Cerita soal Pilar Pemberian Sunan Kalijaga

Kompas.com - 22/04/2021, 06:15 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Masjid Jami Kalipasir merupakan masjid tertua di Kota Tangerang.

Salah satu pilar masjid yang berusia 445 tahun itu merupakan pemberian Sunan Kalijaga, salah satu tokoh agama Islam terkenal di Indonesia yang juga Wali Songo.

Penasihat DKM Masjid Jami Kalipasir Achmad Sjairodji (71) menyatakan, empat pilar yang berdiri kokoh di dalam masjid itu sama sekali tidak pernah direvitalisasi.

Sjairodji mengetahui salah satu pilar pemberian Sunan Kalijaga setelah membaca catatan sejarah.

"Yang sampai sekarang masih ada peninggalan sejarahnya adalah empat tiang penyangga ini," ujar Sjairodji, Rabu (21/4/2021).

Baca juga: Potret Toleransi dari Masjid Tertua di Tangerang

"Di dalam penjelasan menurut sejarah, bahwa satu di antaranya diberikan oleh Sunan Kalijaga," ucapnya.

Hingga 2018, kata dia, tidak ada yang mengetahui pilar mana yang merupakan pemberian Sunan Kalijaga.

Barulah pada 2018, sejumlah ulama berkumpul di masjid tersebut.

Mereka memperbincangkan perihal pilar yang diberikan Sunan Kalijaga.

Kata Sjairodji, ada salah satu ulama yang mengetuk pilar itu satu per satu menggunakan tangannya.

Ulama tersebut lantas mendengar suara yang berbeda dari salah satu pilar ketika diketuk.

Baca juga: Menelusuri Masjid Jami Tangkuban Perahu di Setiabudi

Ulama itu meyakini, pilar yang mengeluarkan suara berbeda adalah pemberian Sunan Kalijaga.

"Ini, pilar yang ada di kiri belakang yang adalah pemberian Sunan Kalijaga," ucap Sjairodji.

Sjairodji menambahkan, empat pilar itu sebenarnya tak memiliki arti khusus. Jumlah pilar yang ada pun juga tidak merepresentasikan apa pun.

Namun, ada yang menafsirkan empat pilar tersebut merepresentasikan sahabat Rasulullah SAW.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com