Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakak Adik Diduga Jadi Korban Pencurian Motor Modus Hipnotis di Depok

Kompas.com - 27/05/2021, 12:08 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Video kamera CCTV yang merekam detik-detik seorang pria menurunkan seorang anak kecil di Jalan Kalimulya dekat Taman Anyelir 3, Kalimulya, Cilodong, Depok, Jawa Barat, beredar viral di media sosial.

Dalam keterangan foto akun Instagram @infodepok_id, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (26/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.

Bocah tersebut diduga menjadi korban pencurian motor dengan modus hipnotis.

Dalam beberapa waktu, pelaku membawa kakak adik tersebut naik motor.

Baca juga: Datang ke PN Jaktim Rabu Malam, 21 Orang Diamankan Polisi

Pelaku kemudian meninggalkan satu anak. Kemudian, adik korban masih dibonceng oleh pelaku.

Pelaku kembali menurunkan satu anak dan membawa kabur sepeda motor Yamaha Nmax.

Suhelmi, Ketua RT di lokasi penemuan bocah tersebut, mendapatkan laporan penemuan seorang anak di wilayahnya dari warga setempat.

Ia menduga anak tersebut korban penculikan.

“Dia adik kakak, kakaknya SMP-lah, 15 tahun. Adiknya umur 5 tahun. Itu mau beli susu, berangkatlah naik motor N-Max. Sebelum ke lokasi, dia dihipnotis. Kakaknya dibawa, ditinggal. Adiknya dibawa dibonceng di depan,” ujar Suhelmi saat dikonfirmasi, Kamis (27/5/2021) siang.

Baca juga: Ayah Korban Pemerkosaan Geram Dengar Pengakuan Anak Anggota DPRD Bekasi: Tolong Masyarakat Bantu Kawal

Seorang ibu awalnya menemukan anak tersebut sedang menangis. Suhelmi bersama warga lalu mengecek CCTV untuk melihat kejadian sebelumnya.

“Saya pikir itu namanya penculikan. Pas saya share di grup, ibunya dateng pas habis maghrib, setengah jamlah ya karena kelurahannya sebelahan, di Jatimulya,” tambah Suhelmi.

Setelah orangtua korban datang, dipastikan anak tersebut korban pencurian motor.

Anak lima tahun tersebut kemudian dibawa pulang orangtuanya.

Sementara itu, Kapolsek Cilodong AKP Safri Wasdar mengatakan belum menerima adanya laporan terkait pencurian tersebut.

“Mungkin belum lapor. Saya cek dulu,” ujar Safri saat dikonfirmasi, Kamis (27/5/2021) siang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com