Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, 116 Warga di Atas Usia 18 Tahun Disuntik Vaksin Covid-19 di Palmerah

Kompas.com - 14/06/2021, 20:59 WIB
Sonya Teresa Debora,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 116 warga berusia di atas 18 tahun melaksanakan vaksinasi Covid-19 di Kampung Tangguh Jaya RW011, Kelurahan Palmerah, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Senin (14/6/2021).

Kaposek Palmerah Kompol Agus Widar menjelaskan, vaksinasi berlangsung di Gedung Karang Taruna RW 11.

"Telah berlangsung giat penyuntikkan vaksinasi Covid-19 yang juga dilaksanakan dalam rangka memperingati Pusdokkes (Pusat kedokteran dan kesehatan) Polri ke-75," kata Agus dalam keterangan tertulis, Senin.

Baca juga: RPTRA di Jakpus Jadi Lokasi Vaksinasi Warga 18 Tahun ke Atas

Agus menegaskan bahwa selama vaksinasi, pihaknya telah mengimbau warga untuk tetap memakai masker, menjaga jarak dan tidak berkerumun.

Kata Agus, awalnya sasaran vaksinasi berjumlah 150 orang. Namun, sebagian warga harus tertunda mendapatkan vaksin karena alasan tertentu, termasuk kondisi kesehatan.

Delapan orang tenaga kesehatan dari unit Urusan Kedokteran dan Kesehatan (Urdokkes) Polres Jakarta Barat. Sementara, vaksin yang digunakan adalah Astrazeneca.

Di samping itu, Agus juga mengingatkan warganya untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Apalagi, kasus Covid-19 di Jakarta saat ini tengah melonjak.

Baca juga: Warga KTP Non-Jakarta Usia 18 Tahun ke Atas Juga Bisa Divaksin, Berikut Syaratnya...

"Sekarang ini kasus Covid-19 sudah melonjak di wilayah kita, maka kita semua bersama-sama harus menggunakan masker dan menjaga kebersihan, serta mentaati peraturan pemerintah," ungkap Agus.

Diketahui, masyarakat umum di DKI Jakarta berusia di atas 18 tahun dapat melakukan vaksinasi Covid-19.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah memberikan izin pelaksanaan vaksinasi virus corona tahap ke-3 dengan target masyarakat umum di DKI Jakarta.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi menegaskan bahwa penerima vaksinasi tidak akan dipungut biaya apa pun.

“(Vaksinasi Covid-19 ini) gratis,” kata Nadia melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Jumat (11/6/2021).

Ia menjelaskan, peserta dapat membawa KTP DKI Jakarta atau domisili DKI Jakarta.

Adapun vaksinasi dapat dilakukan di seluruh fasilitas vaksinasi DKI Jakarta.

Untuk pendaftaran dapat melalui aplikasi Peduli Lindungi atau link pendaftaran tempat vaksinasi.

“Atau ke Puskemas,” ucap Nadia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com